TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Miftahul Huda (18) yang hanyut saat berenang di Sungai Cisadane di Kecamatan Ciampea, Bogor, Rabu (12/8/2020) lalu akhirnya ditemukan.

Miftahul ditemukan di Pintu Air 10, Kota Tangerang, Banten, Jumat pukul 09.30 WIB.

"Kami temukan korban bersama Damkar Kota Tangerang kurang lebih sekitar 30 kilometer dari lokasi kejadian," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta SAR Mission Cordinator, Hendra Sudirman, dalam keterangan tertulis, Jumat.

Hendra mengatakan, jenazah tersebut telah diangkat dari sungai dan dibawa ke RSUD Tangerang.

Hendra mengatakan, korban awalnya berenang bersama rekan-rekannya di pinggir Cisadane pada Rabu lalu.

Baca: Bocah 11 Tahun yang Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ditemukan Tewas, Tersangkut di Alang-alang

Baca: Enam Wisatawan yang Hanyut Terseret Pantai Goa Cemara Berhasil Diidentifikasi

Baca: Ucapan Hari Kemerdekaan ke-75 RI, Cocok untuk Update Status WA hingga Facebook

"Karena terlalu asyik berenang, tanpa sadar mereka sudah ada di tegah sungai," kata Hendra.

Mereka berusaha menyelamatkan diri.

Salah satu teman korban bernama Gilang (15) termasuk yang berhasil selamat setelah berenang ke tepi sungai.

"Sedangkan korban, yang diduga sudah panik, akhirnya tenggalm dan terbawa arus sungai Cisadane," kata dia.

Tiga hari setelah kejadian baru korban akhirnya ditemukan di Kota Tangerang, sekitar 30 kilometer dari lokasi dia tenggelam. (Kompas.com/Singgih Wiryono)

\Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemuda dari Bogor Hanyut Sejauh 30 Km, Jenazahnya Ditemukan di Pintu Air Kota Tangerang",