Perkara Warisan, Keponakan Bunuh Paman di Bulukumba
Untuk menyelesaikan masalah itu, pemangku adat desa setempat kemudian berusaha melakukan upaya mediasi. Namun, gagal.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Perkara warisan berujung pertumpahan darah di Desa Bonto Baji, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Bagong (30) tega menikam pamannya sendiri bernama Parong (67) hingga tewas.
Peristiwa pembunuhan tersebut terjadi pada Jumat (28/8/2020).
Dari informasi yang dihimpun, sebelum kejadian itu mereka terlibat perselisihan soal harta warisan.
Baca: Polsek Ciracas Diserang Sekelompok Orang, Aksi Mereka Terekam CCTV, Pelaku Acungkan Senjata Api
Untuk menyelesaikan masalah itu, pemangku adat desa setempat kemudian berusaha melakukan upaya mediasi.
Namun, upaya mediasi tersebut ternyata tidak mendapatkan solusi dari kedua belah pihak.
Hingga akhirnya, pelaku naik pitam dan menikam paman dan anak pamannya bernama Kamaruddin (37) dengan pisau.
"Mereka sementara duduk dimediasi oleh pemangku adat setempat terkait harta warisan tapi tidak ada kesepakatan, sehingga aksi penikaman itu terjadi," ujar Khaeruddin.
Akibat kejadian itu, kedua korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Namun naas, nyawa Parong tak berhasil diselamatkan.
Sementara anaknya kini sedang kritis dan menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
"Jadi Parong meninggal dunia, sementara anaknya masih dirawat di RSUD Bulukumba," tuturnya.
Setelah melakukan penikaman terhadap kedua korban itu, Khaeruddin mengatakan, pelaku langsung menyerahkan diri ke polisi.
Untuk mendalami kasus pembunuhan itu, pelaku saat ini sedang dilakukan pemeriksaan secara intensif.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kronologi Pria Tikam Pamannya hingga Tewas, Berawal Masalah Warisan