Siswi SMP Jadi Korban Penipuan Pria yang Dikenalnya di Medsos, Sepeda Motor Dibawa Kabur
Kejahatan ini berawal dari perkenalan Sekar dengan pria yang mengaku polisi melalui temannya, Mala pada tiga minggu lalu.
Editor: Eko Sutriyanto
“Dari rumah kami bonceng tiga karena ada kawan satu lagi minta ikut. Kami ditawari abang itu (pelaku) kerja di kios voucher internet,” lanjut Sekar yang menutup rapat identitas pelaku.
Tak lama berada di dalam warung bakso, pelaku kemudian meminjam sepeda motor Flora karena mengaku ada keperluan penting.
Pelaku mengajak Sekar ikut serta dengannya.
Namun di tengah perjalanan, pelaku menurunkan Sekar di tengah jalan di kawasan Kampung Bundar, Kecamatan Karangbaru.
“Dia bilang mau menjemput Kak Dewi, katanya tunangan dia. Saya disuruh tunggu di pinggir jalan,” lanjut Sekar.
Seiring waktu berjalan, pria tersebut tak kunjung kembali.
Bahkan nomor ponsel yang selama ini menjadi perekat hubungan mereka sudah tidak aktif.
Sadar dirinya telah menjadi korban penipuan, Sekar pun memutuskan kembali menemui Flora dengan berjalan kaki.
“Itu kereta (sepmor) abang saya, sepuluh bulan lagi lunas,” kata Flora yang sempat tidak berani pulang karena takut dimarahi orangtuanya.
Kapolsek Karangbaru Iptu Tarmidi mengingatkan agar masyarakat tidak mudah percaya dengan orang yang baru dikenalnya.
Pelaku kejahatan dengan modus seperti ini diakuinya memang acapkali menyamar sebagai aparatur pemerintahan untuk menjerat korbannya.
“Sampai hari ini belum ada laporan masuk ke kami. Tapi kami ingatkan agar jangan mudah percaya dengan orang yang baru dikenal, apalagi kenalnya melalui media sosial,” pesan Tarmidi.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Sepmor Gadis ABG Dilarikan Pria Mengaku Polisi yang Dikenalnya dari Media Sosial,