Inginkan Perubahan di Kalteng, Relawan Komitmen Menangkan Ben-Ujang
Husein siap turun ke gelanggang menemui masyarakat, guna membawa visi dan misi yang dimiliki oleh Ben-Ujang.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, KALTENG - Kalimat Kalteng 2020 ganti gubernur menggema di aula Kalawa Water, Kota Palangka Raya.
Hal itu terjadi sewaktu deklarasi dukungan relawan 'berjuang' untuk pasangan Ben Brahim dan Ujang Iskandar yang digelar di Kalawa Convention Hall Jalan Tjilik Riwut km 8 Palangkaraya, Minggu (13/9/2020).
"Kalteng 2020 ganti gubernur," ujar para relawan menyambut kehadiran Ben-Ujang.
Para relawan berjuang itu didominasi oleh para muda-mudi Kalteng.
Mereka, mendukung Pasangan Ben-Ujang karena menginginkan perubahan.
"Seperti jargon kita. Relawan berjuang, salam perubahan, pemimpin perubahan," ujar ketua kordinator berjuang se-Kalteng, Husein Arif.
Baca: PDIP Dukung Pelaksanaan Pilkada Tetap Digelar 9 Desember
Husein mengatakan, figur Ben-Ujang diyakini mampu membawa perubahan untuk Kalteng.
Oleh sebab itu, wajib baginya 2020 ganti gubernur.
"Kita semua tahu, Kalteng sedang tidak baik-baik saja. Maka dari itu kita butuh pemimpin perubahan. Dan sosok itu ada pada Pak Ben dan Pak Ujang. 2020 ganti gubernur," teriak Husein.
Arif berkomitmen, bersama-sama dengan para relawan berjuang lainnya. Memenangkan pasangan Ben-Ujang adalah hal yang mutlak.
Ia siap turun ke gelanggang menemui masyarakat, guna membawa visi dan misi yang dimiliki oleh Ben-Ujang.
"Kami sudah membentuk tim di 13 kabupaten dan 1 kota. Kami siap turun ke rumah-rumah warga untuk mensosialisasikan dan menjelaskan visi misi dari Ben-Ujang untuk perubahan Kalteng ke depan. Kita akan bekerja keras demi memenangkan Ben-Ujang sebagai Gubernur Kalimantan Tengah," lugas Arif.
Berlangsung meriah
Kegiatan yang berlangsung siang hingga sore hari tersebut berlangsung meriah, karena banyak kalangan anak muda yang memenuhi gedung megah tersebut.
Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Kalimantan Tengah (Kalteng) Ujang Iskandar menunjukkan kepeduliannya terhadap usaha kecil di Kalteng.
Ia mengatakan telah mencanangkan program inkubasi UMKM bersama Calon Gubernur (Cagub) Ben Brahim S Bahat.
"Ada program inkubasi UMKM sebesar Rp 50 Milyar. Dana ini kita peruntukkan bagi pemodalan, bimbingan dan pemasaran hasil produk UMKM," ujar Ujang.
Ujang mengatakan dengan adanya program tersebut, siapa saja khususnya anak muda dapat memanfaatkan dana tersebut.
Sehingga anak muda dapat mengembangkan inovasi dan kreativitasnya sehingga daoat menjadi sumber penghasilan.
"Anak-anak muda bisa menfaatkan dana ini untuk pengembangan inovasi dan kreativitasnya, sehingga karya-karya mereka memiliki nilai ekonomis yang bisa menjadi sumber penghasilan dan kesejahteraan," imbuh Ujang.
Lebih lanjut, Ujang mengatakan bahwa program ini bukan sekadar janji.
Ia bersama Ben Brahim telah sama-sama memperhitungkan semua program yang telah dibuat secara matang.
"Program ini telah disusun dan diperhitungkan secara matang. Sehingga bukan sekadar janji," pungkas Ujang.
Sumber: Tribunnews.com/Tribun Kalteng