Laporan Wartawan Serambi, Zaki Mubarak

TRIBUNNEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Empat tersangka pelaku penculikan Maimun Darwis (44), bos dealer sepeda motor di Lhokseumawe, diringkus Tim Satreskrim Polres Lhokseumawe. Polisi juga mengamankan dua senjata api jenis AK-56 dan FN.

Informasi ini awalnya beredar di kalangan wartawan di Lhokseumawe, Rabu (16/9/2020).

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto SIK, yang disinggung wartawan disela-sela kegiatan donor darah, di Lapangan Hiraq Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, Rabu (16/9/2020) membenarkan informasi itu.

"Benar, mohon bersabar rekan-rekan semua, untuk kasus penculikan itu sudah diamankan pelakunya," ungkap AKBP Eko.

Kapolres menambahkan saat ini pihaknya sedang melengkapi bahan dan data untuk digelar konferensi pers kasus itu dalam waktu dekat ini.

Baca: Pengusaha Asal Lhokseumawe Diculik Orang Misterius, Mobil Pelaku Ditemukan di Kebun Sawit

"Insya Allah ditunggu aja, tinggal menunggu beberapa pengembangan lagi," jawabnya singkat.

Sementara itu, informasi diterima Serambinews.com, Kamis (17/9/2020) selain Tim Satuan Reskrim Polres Lhokseumawe, penangkapan itu juga ikut dibantu personel unit Jatanras Polda Aceh.

Sedangkan korban yang merupakan warga Ulee Blang Mane, Kecamatan Blang Mangat, dikabarkan telah kembali ke rumahnya dalam kondisi selamat.

Terekam CCTV

Sebelumnya, Maimun Darwis (44), warga Gampong Ulee Blang Mane, Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe, diculik orang tak dikenal, Rabu (9/9/2020).

Ketika itu keberadaannya belum diketahui. Aksi penculikan itu juga sempat terekam kamera pengawas atau CCTV.

Kabar penculikan beredar luas di media sosial.

Informasi yang diperoleh Serambi, Darwis yang juga pemilik showroom sepeda motor di Lhokseumawe ini diculik saat sedang berada di rumahnya.

Saat itu, berdasarkan rekaman kamera pengawas atau CCTV, ada dua laki-laki yang diduga terlibat dalam aksi penculikan.

Baca: Kasus Penculikan Pengusaha asal Tangerang: Berawal dari Utang hingga Dipukuli Sampai Lemas

Komplotan penculik memaksa Darwis masuk ke dalam mobil dan membawanya pergi.

Kejadian tersebut telah dilaporkan istrinya ke Mapolres Lhokseumawe.

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto SIK, saat dikonfirmasi Sabtu (12/9/2020) malam juga membenarkan adanya penculikan tersebut.

"Jadi saat kejadian itu diketahui ada dua orang pria tak dikenal yang datang dengan menggunakan mobil, kemudian korban yang merupakan pengusaha showroom sepeda motor tersebut dibawa paksa pelaku masuk ke dalam mobil, lalu dibawa pergi," ujarnya.

Namun dia mengaku belum mengetahui pasti motif penculikan itu.

"Belum diketahui persis, namun berdasarkan informasi awal para komplotan menjemput korban di rumahnya," terang Eko.

Sempat juga tersiar kabar, komplotan penculik datang ke rumah korban sambil membawa senjata api laras panjang. Namun hal ini belum terkonfirmasi kebenarannya. Polisi juga belum berani memastikan hal itu.

"Kasus sedang dalam penyelidikan. Terkait pelaku ada membawa senjata atau tidak, nanti kita lihat perkembangan kasus ini," kata Kapolres Lhokseumawe.

Sejauh ini, polisi mengatakan, baru mengamankan mobil pelaku yang digunakan untuk membawa korban. Mobil itu ditemukan di area perkebunan sawit, Desa Baree Blang, Kecamatan Meurah Mulia, Aceh Utara.

"Sementara pelaku dan korban hingga sekarang belum diketahui dimana," imbuh Eko Hartanto.

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Polres Lhokseumawe Tangkap 4 Pelaku Penculikan Bos Dealer di Lhokseumawe, 2 Senjata Api Diamankan