Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Oknum ASN di Medan Tipu Korban Lewat Jual Beli Online, Ditangkap Saat Ngantor

Seorang aparatur sipil negara (ASN) di wilayat Kota Medan diciduk oleh polisi, diduga oknum tersebut

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Oknum ASN di Medan Tipu Korban Lewat Jual Beli Online, Ditangkap Saat Ngantor
istimewa
PENANGKAPAN seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diduga melakukan penipuan jual beli online. 

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Seorang oknum aparatur sipil negara (ASN) di wilayah Pemerintaah Kota Kota Medan diciduk oleh polisi, diduga oknum tersebut terlibat dengan aksi penipuan secara online.

Oknum ASN tersebut bernama Amri Pratama, diduga ia berkali-kali menipu para korban melalui belanja online.

Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah Dan Pengembangan dan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) kota Medan Baginda Siregar membenarkan bahwa pelaku penipuan jual beli online tersebut merupakan ASN di jajaran pemko Medan.

"Dulu sempat bermasalah dan dibina di BKD PSDM setelah dianggap baik kemudian ditugaskan ke salah satu kelurahan," ucapnya, Kamis (17/9/2020).

Baca: Instagram Baim Wong Mendadak Hilang, Paula Sebut Akun Suami Diretas & Pelaku Coba Lakukan Penipuan

Saat ditanya sanksi apa yang akan diberikan kepada pelaku, Baginda mengatakan akan mengacu kepada Peraturan Pemerintah Nomor 11 tahun 2011.

"Kita mengacu pada PP itu, namun tak tertutup kemungkinan dipecat jika dipidana penjara 2 tahun tapi kita lihat dulu perkembangannya sesuai PP itu katanya," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, pada Rabu (16/9/2020), kantor Wali Kota Medan dihebohkan dengan penangkapan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang diduga melakukan penipuan online.

Baca: Jebolan Indonesia Idol Ayla Zumella Ditangkap Karena Kasus Penipuan, Korbannya Rugi Ratusan Juta

Berita Rekomendasi

Awalnya, pelaku yang bernama Amri Pratama (31) yang merupakan penduduk Jalan Karya Amal, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, sempat mencoba melarikan diri hingga diamuk massa.

Tersangka kemudian diamankan di pos Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Medan yang berada di belakang gedung Kantor Wali Kota Medan.

Keterangan yang diperoleh, peristiwa ini sudah berulang kali terjadi dan korban selalu terkecoh karena pelaku kerap memakai pakaian dinas dan mengaku bekerja di kantor Wali Kota Medan.

Baca: Tiga Pelaku Penipuan Jual-Beli Ventilator Covid-19 Ditangkap, Kerugian Korban Mencapai Rp58 Miliar

"Sama kami saja setidaknya tiga kali orang melapor menjadi korban penipuan. Rupanya ini orangnya," kata seorang personel Satpol PP Kota Medan.

Seorang korban, Afif mengatakan dalam menjalankan aksinya, pelaku kerap berpura-pura hendak membeli ponsel yang dijual melalui aplikasi seperti Market Place, OLX dan lainnya.

Saat bertransaksi, pelaku selalu mengajak bertemu di Kantor Wali Kota Medan, sehingga korban kerap kali tidak curiga.

"Setelah bertemu, dia selalu mengaku gagap teknologi (gaptek) alias tidak paham ponsel-ponsel terbaru. Kemudian minta izin untuk mengecek ponsel tersebut ke temannya di lantai atas sembari memastikan tidak akan melarikan diri karena bertugas di Kantor Wali Kota Medan. Setelah ponsel dibawa, pelaku pun menghilang," urai Afif.

Peristiwa ini, katanya, sudah berulangkali terjadi dan menimpa sejumlah orang. Itu diketahuinya dari perbincangan para korban yang kerap saling bertemu. Setiap beraksi, pelaku selalu mengincar ponsel-ponsel mahal sekitar belasan juta rupiah.

"Kali ini, pelaku kembali mencoba menjalankan aksinya dan chating dengan saya. Saat itu, dia pura-pura membeli ponsel untuk istrinya.Setelah bertemu di Kantor Wali Kota Medan, saya sengaja mengunci ponsel tersebut dan tanpa sepengetahuannya, mengajak para korban untuk menangkapnya," terang Afif.

Tak berselang lama, kata Afif, sejumlah korban datang dan mengerumuni pelaku. Di situlah dia merasa dijebak dan sempat mengajak damai dengan alasan malu.

"Tiba-tiba dia mencoba melarikan diri, tapi berhasil kami tangkap dibantu petugas Satpol PP," ungkapnya.

Saat diamankan, pelaku sempat mencoba melawan dan melarikan diri. Namun tak berselang lama, petugas Kepolisian Polsek Medan Baru datang mengamankan pelaku untuk diperiksa lebih lanjut. (Gita Nadia Putri br Tarigan/tri bun-medan.com)

 

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Oknum ASN Pemko Medan Lakukan Penipuan Online, Sempat Bermasalah dan Dibina di BKD PSDM

Sumber: Tribun Medan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas