Seorang Wanita Muntahkan Beling, Nyaris Menelan Serpihan Kaca saat Konsumsi Minuman Botolan
Seorang perempuan bernama Nur Aisah mengalami luka di bagian tenggorokan. Perempuan tersebut nyaris menelan serpihan kaca saat minum minuman botolan
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM- Seorang perempuan bernama Nur Aisah mengalami luka di bagian tenggorokan.
Perempuan tersebut nyaris menelan serpihan kaca saat minum minuman botolan.
Saat dimuntahkan ternyata keluar beling.
Menurut Aisah, insiden itu terjadi setelah dia membeli minuman kesehatan wanita di toko waralaba Jalan KH Ahmad Dahlan, Lubukpakam pada 9 September 2020 lalu.
Saat itu, Aisyah yang tengah mengalami kram akibat datang bulan (haid) pergi ke toko waralaba dekat rumahnya.
Dia kemudian membeli minuman botol kesehatan wanita seharga Rp 8.900.
Singkat cerita, setelah membeli minuman tersebut, warga Kelurahan Kampung Syahmad, Kecamatan Lubukpakam ini pulang ke rumahnya.
"Keesokan harinya (10 September), minuman botol yang saya beli itu saya konsumsi."
"Begitu diminum, ada benda yang nyangkut di tenggorokan," kata Aisyah.
Baca: Kronologi Prada MI Minum Miras Hingga Berbohong pada Rekannya saat Dijenguk di Rumah Sakit
Baca: Polisi Bubarkan Sekelompok Pemuda Pesta Miras di Semarang Utara, Sebagian Besar Masih Usia Sekolah
Spontan, Aisyah panik. Dia batuk, lalu dari mulutnya keluar benda kecil dan darah.
"Sempat keluar darah juga. Karena saya takut masih ada (kaca/beling) yang nyangkut, saya kemudian menelan gumpalan nasi," kata Aisyah.
Pascakejadian, wanita bersuami ini pergi ke rumah sakit.
Dia pun melakukan rontgen, karena khawatir masih ada benda yang menempel di tenggorokan.
"Saya coba muntahkan, keluar belingnya," kata Aisyah.
Ia pun mengaku kecewa dengan toko waralaba penjual minuman tersebut yang diduga kurang hati-hati dalam memeriksa barang dagangannya.
Dalam kesempatan ini, Aisyah juga mendatangi supermarket, tempat dia membeli minuman untuk menyampaikan keluhan.
"Mulai dari supervisor, kepala toko dan kasir sudah datang."
"Ditanya mau tindakan apa, saya bilang harus dirontgen. Karena saya takut kenapa-kenapa," timpal Zulkarnain Barus, suami Aisyah.
Ia berharap, ada tindakan lebih lanjut dari pihak toko.
"Sudah dirontgen memang, dan mereka yang membayar."
"Tapi masa gitu saja, kita jugakan sudah habis waktu untuk masalah ini."
"Kita bukan mau meras, tapikan janganlah cuma gitu saja," kata Zulkarnain.
Terpisah, kepala toko supermarket bernama Fadli mengatakan pihaknya sudah membawa Aisyah ke rumah sakit.
"Kemarin itu kami tanya ibu maunya apa? Karena dibilangnya rontgen, ya kami bawa ke rumah sakit."
"Sudah kami bayar biaya rontgennya. Enggak ada masalah kata dokter," kata Fadli.
Soal tuntutan lain dari Aisyah dan suaminya, Fadli pun tidak tahu.
"Kami enggak tahu kalau ibu itu minta hal lain. Kita ikuti arahan manajemen saja," kata Fadli.
Disinggung mengenai adanya dugaan bahwa toko kurang memperhatikan kondisi barang yang dijual, Fadli pun mengaku pihaknya secara ketat melakukan pengawasan.
"Kalau kita di sini kan setiap barang yang dijual pertama kali itu ketika masuk dilihat dulu kondisinya seperti apa.
Kalau kita taunya itu enggak pecah awalnya. Enggak tahu kita pecahnya di mana.
Kita jugakan enggak mungkin mengawasi pembeli sampai dia mengonsumsi produk yang dibeli," pungkas Fadli.(dra)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul "Wanita Haid Muntah Beling Usai Konsumsi Minuman Botol yang Dibeli dari Toko"