Remaja 19 Tahun Ditemukan Tewas Mengambang, Korban Sempat Berkelahi dengan Orang Tak Dikenal
Seorang remaja bernama Hamzah (19) ditemukan tewas mengambang di perairan kawasan Kertapati.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja bernama Hamzah (19) ditemukan tewas mengambang di perairan kawasan Kertapati.
Jasad korban ditemukan pada Selasa (20/10/2020) sekira pukul 17.00 WIB.
Sebelum ditemukan meninggal dunia, korban sempat terlibat perkelahian dengan orang tak dikenal.
"Sebenarnya lokasi penemuan jenazah ada di Jalan Sriwijaya Raya Desa Ibul 3 Kabupaten Ogan Ilir."
"Tapi memang wilayah itu berbatasan langsung dengan Kertapati," ujar Rohiman (55), paman korban saat ditemui di depan instalasi forensik RS Bhayangkara Palembang, Rabu (21/10/2020).
Lebih lanjut dikatakan, lokasi penemuan jenazah hanya berjarak sekitar 100 meter dari kediaman korban.
Pemuda itu terakhir kali dapat dihubungi melalui sambungan telepon pada Senin (19/10/2020) sekira pukul 02.00 dini hari.
Baca juga: Gara-gara Salah Paham, 2 Remaja yang Sedang Mabuk Nekat Tusuk Seorang Nelayan hingga Tewas
"Waktu itu dia habis nonton orgen tunggal. Di telepon suruh pulang, dijawabnya iya lagi di jalan," ujarnya.
Namun, nyatanya korban tak kunjung pulang ke rumah.
Berbagai upaya untuk menemukan keberadaan korban juga sudah dilakukan oleh pihak keluarga.
Termasuk dengan memasang info orang hilang di berbagai media sosial.
"Tapi rupanya dia (korban) ditemukan sudah dalam keadaan tenggelam. Saya sendiri yang mengangkat jenazahnya dari dalam air," kata Rohiman.
Atas kejadian itu, pihak keluarga sangat terpukul.
Apalagi dua minggu sebelumnya, ibu korban baru saja meninggal akibat kecelakaan.
Itulah mengapa, kata Rohiman, ayah korban saat ini sedang dalam keadaan yang begitu terpukul.
"Ayahnya diam saja, murung terus. Masih syok sekali, belum sampai satu bulan ditinggal istri meninggal, sekarang anaknya meninggal," ujarnya.
Terkait penyebab pasti kematian korban, pihak keluarga berharap agar aparat kepolisian dapat mengungkap kejadian sebenarnya.
Rohiman menuturkan, berdasarkan informasi warga di sekitar lokasi kejadian, saat malam sebelum akhirnya meninggal, korban terlibat perkelahian dengan orang tidak dikenal.
"Ada warga sekitar yang melihat perkelahian itu. Tapi tidak jelas berkelahi dengan siapa."
"Untuk itu kami sangat berharap pihak polisi bisa mengungkap semuanya. Kalau memang ada orang yang menyebabkan keponakan saya meninggal, supaya cepat ditangkap," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, rekaman video yang menunjukkan penemuan sesosok jenazah pria di perairan Kawasan Kertapati Kota Palembang tersebar luas di sosial media.
Baca juga: Diduga Tergelincir Saat Pantau Banjir, Seorang ASN di Langkat Ditemukan Tewas Mengambang
Dari rekaman yang beredar, terlihat kepanikan warga saat mendapati jenazah tersebut.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kertapati, Iptu Irwan Sidik mengatakan, jenazah tersebut ditemukan pada Selasa (20/10/2020) sekira pukul 17.00 WIB.
"Setelah mendapat laporan dari warga, maka tim langsung turun ke lapangan dan melakukan proses evakuasi," ujarnya, Rabu (21/10/2020).
Jenazah tersebut kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Palembang untuk menjalani pemeriksaan guna mengetahui penyebab kematiannya.
Baca juga: Khawatir Tak Bisa Bertemu Anaknya Lagi, Seorang Ibu Malah Tega Cekik Ketiga Putrinya hingga Tewas
"Apakah karena kekerasan atau murni tenggelam, kita belum tahu. Maka dari itu, jenazah saat ini sudah berada di RS Bhayangkara untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.
"Sementara itu, salah seorang petugas RS Bhayangkara Palembang mengatakan, proses pemeriksaan terhadap jenazah tersebut akan dilakukan siang ini. "Nanti dokter bersama tim forensik akan memeriksanya," ujar petugas tersebut.
(TribunSumsel.com, Shinta Dwi Anggraini)
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Identitas Korban Mengambang di Kertapati Terkuak, Remaja 19 Tahun, Ibunya Meninggal 2 Minggu Lalu