Cintanya Bertepuk Sebelah Tangan, Pemuda Banyuwangi Pilih Akhiri Hidup dengan Gantung Diri
Saat mengungkapkan perasaan cinta, Danu juga sempat mengancam akan bunuh diri jika ditolak
Laporan Wartawan Surya M Taufik
TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO – Gara-gara cintanya ditolak, Danu Dwi Juli Saputra (26) pilih akhiri hidupnya dengan leher tergantung tali.
Aksi dilakukan di sebuah rumah kosong di kawasan perumahan The Graha Residence yang berada di Desa Tropodo, Kecamatan Krian, Sidoarjo, Selasa (27/10/2020).
Awalnya, pemuda asal Desa Kalibaru Kulon, Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi itu, Senin (26/10/2020) malam, datang ke tempat kos seorang perempuan bernama Lailatus Zahro (34) di perumahan tersebut.
Kedatangannya untuk mengungkapkan rasa cintanya.
Informasinya, Danu datang ke tempat kos perempuan yang baru dikenalnya beberapa bulan itu sekitar pukul 20.00 WIB.
Namun, cinta Danu bertepuk sebelah tangan.
Sang perempuan menolak cintanya, meski saat mengungkapkan perasaannya itu Danu juga sempat mengancam akan bunuh diri jika ditolak.
Baca juga: Diduga Gara-gara Hubungan Asmara Tak Direstui Keluarga, Gadis 19 Tahun Nekat Gantung Diri
Selasa (27/10/2020) pagi, warga sekitar perumahan dihebohkan dengan penemuan mayat pria yang menggantung di sebuah rumah kosong.
Ternyata Danu membuktikan ucapannya.