TRIBUNNEWS.COM - Seekor ikan hiu tutul mati setelah terdampar di bibir Pantai Muaro Batang Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Nelayan sudah berupaya untuk mendorong hiu tutul tersebut ke tengah laut.

Namun sayang, usaha itu tak membuahkan hasil hingga akhirnya hiu tutul tersebut mati.

Diduga hiu tutul tersebut dalam keadaan sakit dan terlepas dari gerombolannya.

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Pesisir Selatan, Andi Syafinal mengatakan, hiu tutul tersebut memiliki panjang sekitar 7 meter.

Kata dia, pihaknya mendapatkan informasi adanya hiu tutul tersebut terdampar sekitar pukul 11.00 WIB.

"Itu ikan hiu tutul yang memiliki panjang 7 meter dan memiliki tubuh dengan diameter 1,5 meter," kata Andi.

Kata dia, nelayan dan masyarakat yang melihat hiu tutul tersebut mencoba menolong dengan mendorong kembali ke tengah.

Baca juga: Diduga Sakit, Hiu Tutul Panjang 7 Meter Terdampar di Pantai Pesisir Selatan Sumbar, Akhirnya Mati

Baca juga: Cerita Nelayan Pantai Ngandong Lihat Hiu Tutul Melintas di Dekat Kapal saat Berlayar

"Ikan itu datang saja ke tepi pantai, tapi didorong ke tengah tidak mau," katanya.

Setelah berhasil ke tengah atau lokasi laut yang dalam, tapi hiu tutul tersebut terus kembali ke tepian.

Andi Syafinal mengatakan, pada akhirnya hiu tutul tersebut mati di tepi pantai.

Hiu tutul tersebut diduga sedang mengalami sakit hingga lari ke bibir pantai.

"Awalnya masih hidup, rata-rata ikan yang sudah merapat ke bibir pantai itu akhirnya mati. Diduga itu ikan sakit yang lepas dari gerombolannya," katanya.

Ia menyebutkan, ikan perairan dalam tersebut kondisinya memang sudah tidak baik.

"Karena itulah setiap didorong ikan tersebut tidak mau," katanya.

Ia menjelaskan, saat ini tim dari Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) melakukan pengecekan ke lokasi.

(TribunPadang.com, Rezi Azwar)

Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Hiu Tutul Terdampar di Pantai Pesisir Selatan, Didorong ke Tengah Laut Tak Mau, Akhirnya Mati