TRIBUNNEWS.COM - Penemuan mayat laki-laki menghebohkan warga Dusun Limbeng, Desa Takandeang, Kecamatan Tapalang, Mamuju.

Korban diketahui bernama Warta (51).

Pria tersebut ditemukan oleh istrinya pada Senin (26/10/2020), sekitar pukul 18.00 WITA di kebun miliknya.

Saat ditemukan, kondisi korban sudah tidak bernyawa dan tubuhnya membengkak.

Baca juga: Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Hamil di Kebun Sawit, Pelaku Bawa Kabur Motor Korban: Emang Udah Niat

Kasat Reskrim Polres Mamuju, AKP Robertus Roedjito mengatakan, berdasarkan pengakuan keluarga, korban telah meninggalkan rumah sejak Jumat (23/10/2020) pukul 14.00 WITA.

"Korban berangkat ke kebun yang berlokasi di Dusun Limbeng Desa Takandeang Kecamatan Tapalang, namun tidak kembali, kemudian dicari oleh istrinya ternyata ditemukan meninggal," kata AKP Robertus kepada wartawan.

Menurut keluarganya, korban sering ke kebun dan bermalam selama dua malam sampai tiga malam baru kembali ke rumah.

Baca juga: Penemuan Mayat Bayi dalam Karung di Kuningan, Dikerubungi Biawak, Kondisi Tak Utuh

"Diperkirakan almarhum meninggal sudah dua hari yang lalu, diduga akibat sengatan listrik jerat babi yang dipasang sendiri oleh korban di kebunnya," ungkapnya.

Ia menambahkan, selain membengkak, tubuh korban juga hitam dan sudah mengeluarkan bau.

"Tidak ditemukan tanda–tanda kekerasan. Kini korban sudah dimakamkan oleh keluarganya," tuturnya.

(Tribun-timur.com/Nurhadi)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Warga Mamuju Ditemukan Tewas di Kebunnya, Diduga Tersengat Jeratan Babi