Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Misteri Hilangnya Pria 25 Tahun Selama 4 Hari, Kini Ditemukan, Ada yang Lihat Irfandi Kelaparan

Seorang pria bernama Irfandi (25) akhirnya ditemukan setelah empat hari menghilang. Penyebab hilangnya Irfandi masih menjadi misteri.

Editor: Miftah
zoom-in Misteri Hilangnya Pria 25 Tahun Selama 4 Hari, Kini Ditemukan, Ada yang Lihat Irfandi Kelaparan
Istimewa
Irfandi (25), warga Kuta Blang, Kemukiman Sedar, Kecamatan Samadua, Aceh Selatan yang sudah empat hari tidak pulang ditemukan selamat, Selasa (10/11/2020). 

Laporan Taufik Zass | Aceh Selatan

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria bernama Irfandi (25) akhirnya ditemukan setelah empat hari menghilang.

Penyebab hilangnya Irfandi masih menjadi misteri.

Warga sempat melihat Irfandi duduk kelaparan.

Irfandi merupakan warga Kuta Blang, Kemukiman Sedar, Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan.

Ia ditemukan di dekat tanggul laut depan pangkalan gas elpiji di Gampong Ujung Tanah, Kecamatan Samadua Selasa, (10/11/2020) pukul 07.00 WIB.

"Korban hilang telah ditemukan Selasa, (10/11/2020), pada jam 07.00 WIB oleh masyarakat dalam keadaan selamat, di dekat tanggul laut depan pangkalan gas di Gampong Ujung Tanah, Samadua. Demikian info, terimakasih buat semua yang telah membantu dalam misi kemanusiaan ini. Operasi pencarian resmi ditutup," kata Ketua Satgas SAR Aceh Selatan, May Fendri SE.

Berita Rekomendasi

Pantauan Serambinews.com, sebelum korban ditemukan, suasana di Gampong Sawang Bunga, Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan tepatnya di belakang bengkel mobil depan Sekretariat PSHT Samadua, ramai dengan warga.

Baca juga: Hilang Kendali, Mobil Wanita Ini Terperosok ke Kolam Berisi Buaya

Baca juga: Laptop Milik Perusahaan yang Bawanya Hilang, Pria Ini Nangis hingga Viral, PT KCI Beberkan Fakta Ini

Baca juga: Pamit Beli Ayam Goreng, Perempuan Ini Dilaporkan Hilang, Sempat Berteduh di Bawah Pohon Pisang

Suasana gaduh itu terjadi karena warga sempat melihat Irfandi (25), yang sudah tiga hari tidak pulang ke rumah duduk di belakang rumah warga, Senin (9/11/2020) malam.

"Tadi ada warga yang melihat Irfan duduk di belakang rumah warga. Saat ditanya ngapain kamu di situ? dia bilang dia lapar. Namun saat warga masuk ke rumah hendak ambil makanan, dia pun sudah menghilang," kata Zul, mandor Proyek Pasar Impres Tapaktuan tempat Irfandi bekerja.

Zul bersama warga lainnya meyakini, Irfandi sudah di bawah kendali makhluk halus.

Sebab, jika tidak dirasuki makhluk halus tidak mungkin dia berusaha menyendiri dan bersembunyi dari warga.

"Saat ini warga dibantu tim gabungan sedang melakukan upaya pencarian di kawasan itu," ungkap Zul kepada Serambinews.com, Senin (9/11/2020) malam.

Sebelumnya, Ketua Satgas SAR Kabupaten Aceh Selatan, May Fendri SE mengungkapkan, bahwa jejak korban yang hilang mulai terdeteksi di wilayah Samadua.

Warga sempat melihat Irfandi (25), di Sawang Bunga, tepatnya di belakang bengkel mobil depan Sekretariat PSHT Samadua, Senin (9/11/2020).

"Sempat dilihat warga di Sawang Bunga di belakang bengkel mobil depan Sekretariat PSHT Samadua. Saat ini, tim sudah begerak menuju lokasi untuk melakukan pencarian," kata Ketua SAR Aceh Selatan, May Fendri SE, Senin (9/11/2020) malam.

Seperti diberitakan, hingga Minggu (08/11/2020) sore, Tim gabungan yang terdiri dari BPBD, SAR, TNI/Polri dan instansi terkait lainnya belum berhasil menemukan Irfandi (25), warga Gampong Kuta Blang, Kemukiman Sedar, Kecamatan Samadua, Kabupaten Aceh Selatan yang sudah dua hari dilaporkan hilang.

"Hingga sore ini kami terus melakukan upaya pencarian, namun hasilnya masih nihil. Karena pencarian sampai sore hari ini masih nihil, maka besok akan dilanjutkan lagi misi pencarian korban," kata Ketua Satgas SAR Aceh Selatan, May Fendri SE, Minggu (08/11/2020).

Menurut May Fendri, hasil informasi di lapangan sepertinya Irfandi dibawa makhluk halus, karena yang bersangkutan ada riwayat penyakit lambung sehingga pikirannya sering kosong.

"Sebelum hilang, menurut informasi yang bersangkutan duduk di batang pohon beringin di belakang kantor Bank Aceh lama dekat Tapak," ungkap May Fendri mengutip informasi yang diterimanya di lapangan.

Irfandi (25), warga Kuta Blang, Kemukiman Sedar, Kecamatan Samadua yang akhir - akhir ini bekerja pada Proyek Pasar Impres Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan sudah dua hari dilaporkan tidak pulang.

Irfandi dilaporkan tidak lagi kembali ke tempat kerja, usai pamitan ke rekannya setelah membeli martabak

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Berbalut Cerita Mistis Hingga Empat Hari Menghilang, Warga Aceh Selatan Akhirnya Ditemukan

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas