Diiringi Lagu Gugur Bunga, Jenasah Perawat yang Meninggal akibat Covid-19 Dimasukan Mobil Ambulans
Istri dan dua anak Danial Manu tak bisa mendampingi karena menjalani perawatan di Rumah Sakit Undana Kupang karena terpapar Corona
Editor: Eko Sutriyanto
Selain perawat, sejumlah warga hadir menyaksikan peristiwa duka tersebut.
Baca juga: Kisah Asmara Berujung Maut di Kupang, Pelaku Sempat Bersandiwara Seolah Pacarnya Tewas Kecelakaan
Petugas dengan menggunakan APD lengkap memasukkan jenazah Danial Manu ke mobil ambulans.
Selanjutnya, seorang petugas membacakan riwayat hidup almarhum sembari meneteskan air mata.
Saat sirine ambulans berbunyi, suara tangis perawat semakin menjadi.
Bersamaan dengan itu, ambulans menjauh meninggalkan kamar jenazah, sekitar pukul 14.00 Wita.
Mereka hanya bisa melambaikan tangan. Jenazah Danial Manu dibawa untuk dimakamkan di TPU Damai Fatukoa.
Pada malam hari, rekan-rekan Danial Manu menyalakan lilin di depan RSUD Prof WZ Johannes Kupang.
Sebuah baliho dengan tulisan 'Solidaritas Kariawan/I RSUD Prof WZ Johannes Kupang, Seribu Lilin Untuk Pahlawan Kemanusiaan, Teman Sejati Kami, Danial Y Manu, Amd.Kep, membentang di pintu masuk. (cr6)
Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul Lagu Gugur Bunga Iringi Jenazah Danial Manu Perawat Meninggal Akibat Corona