Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pacarnya Tewas Bunuh Diri, Wanita 24 Tahun Jadi Sering Menyendiri hingga Akhirnya Nekat Gantung Diri

Seorang wanita berinisial MT (24) di Kabupaten Toraja Utara nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Pacarnya Tewas Bunuh Diri, Wanita 24 Tahun Jadi Sering Menyendiri hingga Akhirnya Nekat Gantung Diri
NET
Seorang wanita berinisial MT (24) di Kabupaten Toraja Utara nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Korban diduga depresi setelah ditinggal pacarnya yang juga bunuh diri. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang wanita berinisial MT (24) di Kabupaten Toraja Utara nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Korban diduga depresi setelah ditinggal pacarnya yang juga bunuh diri.

Pasalnya, sejak pacarnya meninggal, korban jadi kerap menyendiri.

MT ditemukan tewas tergantung di samping rumahnya di Dusun Kata, Lembang (Desa) Salu, Kecamatan Sopai, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Selasa (17/11/2020) sore.

Kapolsek Sopai, Iptu Daud Massangka bersama piket fungsi dipimpin Kanit Tipidum, Aiptu Alex Parinding meninjau lokasi TKP.

“Kronologis kejadian sesuai keterangan saksi yaitu ayah korban YK (59), saat berada di rumah anaknya yaitu Mama Icet hendak mencari batu untuk digunakan melempar burung pipit di sawah,” ucap Iptu Daud.

Baca juga: Bertengkar dengan Suami Gara-gara Rumah Hendak Dijual, Ibu Bunuh 2 Anak Lalu Gantung Diri

Lanjut Daud saat sementara mencari batu, YK melihat anaknya MT tergantung di balok atap rumah bagian samping kiri rumah gunakan kain selendang berwarna hitam terikat di leher korban.

Berita Rekomendasi

Kemudian YK memanggil kakak korban (saksi) yakni HS (38) meminta pertolongan ke tetangga sekitar.

“Dari hasil keterangan keluarga dan teman dekat korban bahwa semenjak pacar korban meninggal dunia karena gantung diri awal November 2020, mulailah korban sering terlihat menyendiri dan menjadi pendiam,” terang Daud.

Barang bukti diamankan yaitu sebuah kain selendang berwarna hitam digunakan korban gantung diri.

Keluarga korban kemudian menolak dilakukan otopsi dan dibuatkan surat pernyataan penolakan dan hasil penyelidikan tidak ada tanda kekerasan terhadap MT.

“Korban diduga mengalami depresi karena ditinggal pacar yang juga bunuh diri 3 November 2020 lalu,” tutup Daud.

Baca juga: Perempuan 24 Tahun Nekat Gantung Diri, Diduga Depresi Ditinggal Pacar yang juga Bunuh Diri

Pekan Lalu Sang Pacar Juga Meninggal Bunuh Diri

Pekan lalu, pacar MT, YM, meninggal bunuh diri di Kalintiong, Lembang (Desa) Salu, Kecamatan Sopai, Sabtu (31/10/2020) malam.

Kapolsek Sopai, Iptu Daud Masangka bersama personel dipimpin Ka SPKT, Aiptu Daniel Pelu didampingi Kanit Resmob Reskrim, Bripka Leo Timan dan piket fungsi Polres Toraja Utara mendatangi lokasi penemuan mayat seorang laki-laki, YM (23).

“Ada dua saksi yang diperiksa yaitu saudara korban yakni YS (27) dan KN (17), korban ditemui gantung diri depan kandang babi,” kata Daud, Rabu (4/11/2020).

Dari keterangan saksi YS, korban pernah dirawat di rumah sakit dua hari karena pingsan di halaman rumahnya.

Semenjak sudah dirawat, YM sering menyendiri dan termenung.

Baca juga: Dua Pekan Setelah Kekasihnya Meninggal Gantung Diri, Wanita Toraja Lakukan Tindakan Sama

Baca juga: Diduga karena Masalah Ekonomi, Pria 28 Tahun Ditemukan Tewas Gantung Diri

Lanjut Daud menjelaskan, pada malam hari korban pulang dari warung ballo’ dan saat pulang memanggil-manggil ibunya namun sang ibu sedang tertidur.

“Saksi mencari korban di kamar namun tidak ada dan mendapati pesan bertuliskan ‘Selamat jalan keluarga’."

"Saksi kemudian mencari korban ke halaman dan menemukan tergantung di depan kandang babi,” terangnya.

Keterangan dari keluarga, korban selama ini tertutup dan pendiam. Diketahui korban adalah ketua PPGT Jemaat Kalintiong dan aktif di gereja.

Atas kejadian itu pihak keluarga menolak dilakukan otopsi dan kemudian dibuatkan surat pernyataan penolakan otopsi serta pemeriksaan di lapangan tidak ada tanda kekerasan

“Barang bukti diamankan seutas tali pramuka berwarna putih yang digunakan korban gantung diri dan buku saku tempat korban menulis pesan singkatnya,” tuturnya.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,

Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/layanan-konseling-psikolog-psikiater/

(TribunToraja.com, Risnawati M)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul BREAKING NEWS: Pacarnya Bunuh Diri, Wanita Sopai Toraja Utara Gantung Diri

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas