Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

8 Warga NTT Disambar Petir, 4 di Antaranya Tewas di Lokasi

Sebanyak empat warga Nusa Tenggara Timur tewas disambar petir. Tiga di antaranya adalah pekerja proyek pembuatan saluran air.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in 8 Warga NTT Disambar Petir, 4 di Antaranya Tewas di Lokasi
Istimewa
Polisi bersama warga setempat melakukan evakuasi korban yang tewas tersambar petir di Desa Humusu Wini, Selasa (1/12/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Sebanyak delapan warga di Nusa Tenggara Timur (NTT) tersambar petir, Selasa (1/12/2020) saat hujan deras mengguyur di dua lokasi berbeda.

Peristiwa sambaran petir pertama terjadi di Dusun Sanenu, Desa Bokong, Kecamatan Taebenu , Nusa Tenggara Timur (NTT, Selasa (1/12/2020).

Sebanyak tujuh pekerja proyek pembuatan saluran air disambar petir, hingga mengakibatkan tiga orang meninggal dunia di lokasi, sedangkan empat lainnya dibawa ke rumah sakit.

Sementara di Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), seorang warga juga tewas akibat disambar petir.

"Tiga orang meninggal di lokasi dan empat orang lainnya dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kupang," ujar Kapolsek Kupang Tengah Ipda Elpidus Kono Feka, kepada sejumlah wartawan, di Kupang, Selasa (1/12/2020) petang.

Tiga orang yang tewas seketika masing-masing Matias Morreira (35), warga Desa Manusak Kecamatan Kupang Timur; Edemundo DC Da Concecao (20) warga Desa Raknamo, Kecamatan Amabi Oefeto; dan Herman da Concecao (18) warga Desa Raknamo.

Baca juga: 6 Tempat di Bumi yang Punya Kondisi Paling Ekstrem, Waspada Sambaran Petir di Zulia Venezuela

Sedangkan empat orang yang dilarikan ke rumah sakit yang kini dalam perawatan adalah Carlos Soares (59), Antoni Marqez (40), Antonio da Conceicao (24) dan Manuel Soares (22).

Berita Rekomendasi

Keempat orang itu tercatat sebagai warga Desa Oefeto, Kecamatan Amabi Oefeto, Kabupaten Kupang.

Ipda Elpidus menjelaskan tujuh orang itu adalah pekerja proyek pembuatan saluran air di Dusun Sanenu, Desa Bokong, Kecamatan Taebenu.

Kejadian itu bermula saat mereka mengerjakan saluran air di lokasi kejadian.

Tak berselang lama, cuaca tiba-tiba mendung disertai hujan lebat.

Mereka akhirnya menghentikan pekerjaan dan berteduh di sebuah rumah darurat yang ada di sekitar lokasi.

Sewaktu berada di dalam rumah kebun tersebut, tiga orang yang meninggal ini asyik bercerita, sedangkan empat orang lainnya tidur.

"Tiba-tiba terdengar guntur disertai dengan kilat dan langsung menyambar para korban yang sedang berada di dalam rumah kebun," terangnya.

Tiga orang langsung tewas di tempat, dengan posisi dua orang saling tindih dan satu dalam keadaan terpental.

Baca juga: Petani Tewas Tersambar Petir saat Hendak Berteduh, Suami Angkat Mayat Istri untuk Minta Pertolongan

Para pekerja lainnya yang berada di dekat lokasi kejadian langsung mengevakuasi tujuh korban ke Rumah Sakit Kota Kupang.

"Berdasarkan pemeriksaan luar, diketahui murni akibat sambaran petir. Keluarga para korban ini menerima kematian sebagai musibah," tutur Ipda Elpidus Kono Feka.

"Keluarga para korban ini menerima kematian sebagai musibah," ujar dia.

Tubuh Melepuh

Peristiwa sambaran petir juga terjadi di Desa Humusu Wini, Kecamatan Insana Utara, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Selasa (1/12/2020).

Polisi bersama warga setempat melakukan evakuasi korban yang tewas tersambar petir di Desa Humusu Wini, Selasa (1/12/2020).
Polisi bersama warga setempat melakukan evakuasi korban yang tewas tersambar petir di Desa Humusu Wini, Selasa (1/12/2020). (Istimewa)

Donelci Yanto Anin (18) meninggal di tempat setelah disambar petir.

Pria warga kampung Kiusnasa RT 11/RW 02, Desa Humusu Wini, Kecamatan Insana Utara itu mengalami luka melepuh pada beberapa bagian tubuh.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Selasa (1/12/2020), sekira pukul 14.30 WIT, korban bersama seorang saksi Vistalis Yustisisanus Seran berada di kebun milik saksi.

Saat berada di kebun tersebut, tiba-tiba petir langsung menyambar korban sehingga menyebabkan korban tewas di tempat.

Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka melepuh di beberapa bagian tubuh seperti di bagian kemaluan, perut bagian kanan, kaki, dan bahu. (Kompas.com/Sigiranus Marutho Bere, Pos Kupang/Tommy Mbenu Nulangi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 7 Warga Kupang Tersambar Petir, 3 Tewas, 4 Dirawat di Rumah Sakit dan pos-kupang.com dengan judul BREAKING NEWS: Kasihan, Seorang Pria Muda di TTU Ini Tewas Disambar Petir

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas