Anaknya Pulang Dari Balikpapan Berenang Pakai Galon, Ayah Dedik Purnomo Khawatir Tapi Tertawa
Mendengar kabar anaknya pulang hanya berenang dengan galon air mineral, Kholil (63) kini harap-harap cemas meninggu
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, MALANG -- Mendengar kabar anaknya pulang hanya berenang dengan galon air mineral, Kholil (63) kini harap-harap cemas meninggu Dedik Purnomo (27).
Dedik Purnomo, anak kedua Kholil nekat pulang dari Balikpapan, Kalimantan Timur menggunakan dua buah galon menuju Malang Jawa Timur.
Meski sangat khawatir, namun Kholil juga tak bisa menahan tawanya saat mendengar sang anak pulang dengan berlayar pakai dua galon air mineral.
"Saya ini khawatir sekaligus tertawa mendengar kabar anak saya. Karena ya seberang lautan pakai galon itu kan tidak biasa sekali," ujar Kholil sembari tersenyum di rumahnya, Desa Kemantren, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang, Jumat (18/12/2020).
Dedik diketahui ditemukan terapung di sekitar perairan Teluk Balikpapan pada Rabu (16/12/2020) oleh petugas.
Dikutip Surya, Kholil mengaku mendengar kabar tersebut dari kerabatnya.
Baca juga: Kisah Seorang Pemuda Nekat Berenang Pakai Galon di Lautan, Hendak Pulang dari Balikpapan ke Malang
"Ramai di Facebook katanya. Lalu saudara saya itu beritahu saya. Terkejut saya," kata pria dengan 3 anak ini.
Kholil menceritakan anak keduanya tersebut awalnya pergi ke Kalimatan pada Agustus 2020.
Di sana, Dedik berencana ikut kakaknya yang bekerja di tambang batu bara.
"Katanya gak kerasan. Berat kerjanya gak kuat angkat-angkat," ungkap Kholil.
Kholil mengaku rutin berkomunikasi dengan anak pertamanya yang menampung Dedik selama di Balikpapan.
Kata Kholil, anak pertamanya tersebut sempat mencarikan informasi rapid test untuk mewujudkan kepulangan adiknya ke Pulau Jawa.
"Katanya dia (Dedik) gak sabar nunggu rapid test. Padahal udah mau dicarikan buat pulang. Tapi ternyata berenang pakai galon," tutup Kholil.
Ditemukan Berenang dengan Dua Galon
Masyarakat di Balikpapan digegerkan dengan adanya seorang pria bernama Dedik Purnomo (27) yang berenang di lautan dengan menggunakan dua galon.
Dedik Purnomo berniat pulang dari Balikpapan, Kalimantan Timur, ke Malang, Jawa Timur, dengan menggunakan dua galon yang sudah dirakitnya.
Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (16/12/2020) lalu.
Baca juga: Penjual Keripik Beli Nmax Pakai Uang Koin Tabungan 4 Tahun, Ditabung dalam Galon Air yang Rusak
Sebelumnya, warga Balikpapan mengira seorang pria berperawakan kurus itu terlihat menyeberang ke sebuah tempat yang disebut Pulau Tukung.
Dedik Purnomo (27) dikira para saksi hanya akan memancing di Pulau Tukung.
Pulau Tukung memang biasa dijadikan tempat memancing bagi warga Balikpapan.
Tak ada yang mengira, Dedik punya rencana lain.
Baca juga: Perhatian, Mulai 18 Desember Angkutan Umum di Jakarta Hanya Sampai Jam 8 Malam
Hingga akhirnya, aksi Dedik di tengah laut membuat warga di sekitar lokasi kaget.
Bermodal dua galon yang ia rakit, Dedik nekat berenang di laut lepas!
Tujuannya bukan buat sekadar berenang, ia ingin pulang ke kampung halaman di Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Dedik mengaku tak punya uang untuk membeli tiket transportasi ke kampung halamannya di Putuk Rejo Desa Kemantren, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Ulah Dedik ini diketahui warga, saat seorang motoris memergokinya.
Ia ditemukan oleh motoris kapal speedboat di kawasan perairan Pelabuhan Semayang Balikpapan tengah terapung-apung sekitar pukul 15.30 WITA, Rabu (16/12/2020).
Bermula saat seorang motoris speedboat, Aco melihat seseorang tengah menyebrang ke sebuah bebatuan besar yang sering disebut pulau Tukung, sekitar pukul 12.00 Wita.
Namun, ia tidak berpikir jika pemuda ini rupanya nekat hendak berenang ke pulau Jawa.
"Ku kira itu siang tadi cuma mau mancing dia. Kan memang sering orang mancing di situ. Jadi enggak curiga aja sama dia," ujarnya.
Bahkan Aco dan rekan-rekan motoris lainnya sempat melihat Dedik Purnomo duduk sambil sesekali berenang menggunakan dua buah galon kosong.
Namun, lagi-lagi mereka tidak menaruh kecurigaan apapun.
"Sekalinya dia itu berenang ke arah tengah. Kita teriakin dia. Enggak dengar. Nah, mungkin karena cape terbawa arus ke pinggir akhirnya," jelasnya.
Mendapati Dedik yang tak berdaya di laut dan sempat diduga meninggal lantaran tubuh kurusnya terapung dan terbawa arus hingga ke pinggir pelabuhan Jetty Checron, maka para motoris langsung melaporkannya ke Polsek KP3 Semayang untuk memberi pertolongan.
"Ada temen yang lapor ke Polsek sana, kita di sini narik dia," tambah Aco.
Beruntung Dedik berhasil diselamatkan oleh motoris dan warga yang berada di kawasan Pelabuhan Semayang Balikpapan.
Dan dirinya pun langsung dibawa ke Polsek Pelabuhan Semayang Balikpapan untuk dimintai keterangan.
Sesampainya di Makopolsek Pelabuhan Semayang, Dedik sempat bercerita jika ide untuk berenang ke pulau Jawa, tepatnya Kota Malang, Jawa Timur adalah sepintasnya saja.
Tak Punya Uang
"Enggak punya uang aku pak, ya sudah mau coba berenang aja aku. Allahualam aja kalau selamat sampai sana," ujarnya sambil menahan dingin.
Dedik mengaku jika selama di Balikpapan dirinya tinggal bersama keluarganya di kawasan Rengganis, Balikpapan Selatan.
Ia juga mengaku jika selama di Balikpapan tidak memiliki pekerjaan tetap.
"Enggak ada kerjaan pak, makanya enggak punya uang mau pulang aku," tambahnya.
Sementara itu Kapolsek Pelabuhan Semayang Balikpapan, AKP Retno Ariani mengatakan jika saat ini korban masih mengalami trauma.
Sehingga keterangan yang dihimpun petugas tidak bisa akurat.
"Kondisinya masih labil, jadi masih belum jelas dimintai keterangan dia. Jadi kita istirahatkan dulu sambil menunggu keluarganya datang ke sini," ujarnya.
Berselisih dengan Keluarga
AKP Retno Ariani menjelaskan, dari keterangan awal yang didapat jika korban rupanya telah terjadi perselisihan antara saudaranya.
Sehingga ia nekat untuk mengakhiri nyawanya atau berenang ke Kota Malang.
"Tadi sih sempat dia bilang ada ribut sama Kakaknya. Jadi dia itu antara nekat mau bunuh diri atau nekat ke Malang dengan berenang sama galon kosong," jelasnya.
Baca juga: Rekaman Suara Laskar FPI Sebelum Tewas Tertembak Polisi Tersebar, Ada Tangis dan Rintihan Kesakitan
Kini Dedik pun akan dikembalikan ke pihak keluarganya.
Selanjutnya Polsel Pelabuhan Semayang Balikpapan akan mencoba memberi mediasi korban dengan saudaranya jika terdapat perselisihan di dalam keluarga.
(TribunKaltim.Co/Mohammad Zein Rahmatullah)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Viral Pemuda Asal Malang Hendak Arungi Laut Pakai Galon dari Balikpapan, Begini Reaksi Sang Ayah
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.