Pemuda 21 Tahun Nekat Bacok Pembeli di Warung Gara-gara Kurang Bayar Rokok
Seorang pemuda nekat bacok pembeli gara-gara kurang bayar rokok, penganiayaan itu terjadi di Cipondoh, Tangerang, Senin (28/12/2020).
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pemuda nekat bacok pembeli gara-gara kurang bayar.
Penganiayaan itu terjadi di sebuah warung di Jalan Ki Hajar Dewantaroro, Cipondoh, Tangerang, Senin (28/12/2020).
Kapolsek Cipondoh AKP Maulana Mukarom membenarkan peristiwa tersebut. Ia menjelaskan, S merupakan pemilik warung. Sedangkan, korban yang dibacok adalah pembeli di warung S.
Senin malam, korban mengunjungi warung milik S untuk membeli sebuah rokok. Saat membayar rokok tersebut, korban tak memiliki uang yang cukup untuk membayar.
Lantas tiba-tiba saja terjadi adu mulut antara korban dan S karena uang korban yang kurang.
Tak berhenti di situ, S langsung membacok korban dengan sebuah celurit yang memang ia siapkan di warungnya.
Warga sekitar sontak heboh atas peristiwa yang terjadi. Warga setempat langsung mengamankan S dan menyelamatkan korban serta memanggil aparat Polsek Cipondoh.
Baca juga: Rekam Geng Motor yang Sedang Begal Warga hingga Hancurkan Motor, 2 Remaja Dianiaya
Baca juga: Mantri Hutan Babak Belur Dianiaya Pencuri Kayu, Kaki dan Tangan Diikat Lalu Dibuang ke Sawah
Usai personel dari Polsek Cipondoh mendatangi TKP, korban dievakuasi menuju RSUD Kabupaten Tangerang. Sedangkan, S harus diamankan.
"Team Resmob Polsek Cipondoh membawa dan mengamankan pelaku dan barang bukti ke Polsek Cipondoh," ucap dia.
Barang bukti yang diamankan yaitu satu buah celurit yang digunakan oleh S untuk membacok korban.
"Pelaku saat ini juga sedang kami periksa lebih lanjut," tambahnya.
Sementara itu, hingga saat ini korban yang dalam keadaan koma masih harus menjalani perawatan lebih lanjut di RS tersebut.
"(Korban memiliki) luka bacok pada kepala dan kondisi terakhir korban saat ini sedang koma," pungkasnya.
(Kompas.com, Muhammad Naufal)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Seorang Pria Bacok Pembeli di Warung karena Kurang Bayar"