TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Delapan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Jatim positif terpapar covid-19.

Mereka dinyatakan positif covid-19 menyusul dilakukannya swab test setelah Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa lebih dulu positif Covid-19.

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengatakan bahwa seluruhnya sudah dalam penanganan.

"Ya ini bukan pertama kalinya kita melakukan swab massal dan mendapatkan yang positif. Sudah ada SOP nya. Termasuk bagaimana melakukan isolasi mandiri. Dan kalau OTG, mereka masih bisa berinteraksi secara daring," kata Emil, Selasa (5/1/2021).

Wagub yang juga mantan Bupati Trenggalek ini menyebutkan bahwa sesuai SOP yang diterapkan di lingkungan Pemprov, jika ada ASN yang terpapar, maka lokasi kantornya akan dilockdown sementara untuk dilakukan sterilisasi dan penyemprotan desinfektan.

Baca juga: Penjelasan Pemerintah Distribusikan Vaksin Covid-19 Meski Belum Ada Izin Penggunaan Darurat

"Itu kita lakukan untuk meminimalisir adanya potensi penyebaran. Dan kini mereka yang terpapar sedang isolasi mandiri," tegas Emil.

Pemprov Jatim telah melakukan tracing dan swab massal pada pejabat eselon dua pasca Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dinyatakan positif covid-19 pada tanggal 1 Januari 2021 lalu.

Baca juga: Perhatian, Ruang ICU Khusus Pasien Covid-19 di Depok Sudah Penuh

Setelah itu, seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemprov Jatim menjalani tes swab di Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jatim pada Minggu 3 Januari 2021.

Hasil dari tes tersebut, ada delapan Kepala OPD Pemprov Jatim yang hasil tes swabnya positif.

Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Dirut RS Menur Mochamad Hafidin llham, Selasa (5/1/2020).

Ia mengatakan bahwa hasil tes swab delapan kepala OPD Pemprov Jatim baru keluar semalam.

Dan yang hasilnya positif seluruhnya dalam kondisi tanpa gejala, dan kini tengah menjalani isolasi mandiri.

"Delapan kepala OPD yang positif. Di antaranya Dinas Perhubungan, BPSDM, Dinas ESDM, Dinas Pertanian, Dinas Peternakan, Humas Protokol. Tapi semua CT-nya tinggi, sehingga tingkat penularannya rendah," kata Ilham.

Kedelapan kepala OPD yang baru saja dinyatakan positif terpapar tersebut sudah dikoordinasikan untuk melakukan isolasi mandiri.

Satgas per hari ini tengah memperluas tracingnya. Pada keluarga pejabat, orang dekat, staf dan ASN di lingkungan terkait.

"Per hari ini tracingnya diperluas. Ada yang di tes di Menur, di Soetomo, macam-macam," tegasnya. (Fatimatuz Zahro)

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Penjelasan Wagub Emil Dardak terkait 8 Kepala OPD Pemprov Jatim Dinyatakan Positif Covid-19