Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Akhir Perselingkuhan Wakil Ketua DPRD yang Mobilnya Dihadang Istri, Sambil Nangis Michaela Memaafkan

Kisah perselingkuhan Wakil Ketua DPRD Sulawesi Utara, James Arthur Kojongian (JAK) yang mobilnya dihadang istri berakhir.

Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Miftah
zoom-in Akhir Perselingkuhan Wakil Ketua DPRD yang Mobilnya Dihadang Istri, Sambil Nangis Michaela Memaafkan
Instagram
Michaela Paruntu, istri Wakil Ketua DPRD Sulut James Arthur Kojongian. (instagram) 

Selain itu, James mengatakan jika belum mendapatkan informasi resmi dari Partai Golkar terkait pencopotan dirinya sebagai Ketua Harian DPD I Partai Golkar Sulut.

Menurutnya seharusnya Partai Golkar Sulut meminta klarifikasi terlebih dulu kepada dirinya sebelum menggelar jumpa pers.

"Sampai saat ini, pengurus Golkar Sulut belum meminta klarifikasi kepada saya. Saya sangat menjunjung tinggi keputusan partai, tapi setidaknya partai memanggil saya hadir dalam rapat internal terbatas pengurus DPD I," ungkap James.

James juga mengatakan apapun yang terjadi kepadanya dan keluarga akan menjadi tanggung jawabnya.

"Semua ada konsekuensi. Peristiwa ini menjadi renungan batin bagi pribadi saya, istri saya dan semua yang terkait," jelasnya.

Maka dari itu, James meminta agar partai bisa membedakan urusan organisasi partai dan kehidupan pribadi.

Karena apa yang dilakukannya bukan kasus korupsi atau kejahatan berat.

Berita Rekomendasi

"Saya berharap, proses ini bisa dilihat partai bukan sebagai kasus korupsi atau kejahatan berat. Ini bagian dari kehidupan saya, dan partai harus membedakan mana urusan organisasi partai dan kehidupan pribadi," pungkas James.

James dicopot dari jabatan DPD Golkar

Setelah kasus tersebut viral di media sosial, Wakil Ketua DPRD Sulut James Arthur Kojongian (JAK) dicopot dari jabatan Ketua Harian DPD 1 Partai Golkar Sulut.

Pemberhentian legislator dari daerah pemilihan Minahasa Selatan dan Minahasa Tenggara disampaikan langsung oleh Wakil ketua DPD I Partai Golkar Sulut bidang Organisasi, Feryando Lamaluta kepada wartawan, Rabu (27/1/2021).

"Dengan arif dan bijaksana mengambil sikap menonaktifkan kader Partai Golkar berinisial J dari jabatannya sebagai Ketua Harian DPD I Partai Golkar Sulut periode 2020-2025," kata Lamaluta.

Menurut dia, keputusan tersebut merupakan hasil rapat pimpinan harian terbatas yang dipimpin Ketua DPD I Partai Golkar Sulut, Christiany Euginia Paruntu.

"Dan demi menjaga marwah dan wibawa Partai Golkar, kami akan meminta kajian dari Bidang Hukum untuk memutuskan langkah selanjutnya," ujar Lamaluta.

"Keputusan ini yang bisa kami lakukan saat ini, supaya masyarakat juga bisa tahu bahwa Partai Golkar dapat menyikapi dengan bijak dan arif tentang persoalan yang ada," ujar Lamaluta.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Wakil DPRD Sulut Seret Istri dengan Mobil, Dicopot dari Jabatan hingga Minta Maaf pada Keluarga",

(Tribunnews.com/Siti N/TribunBogor.com/Kompas.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas