TRIBUNNEWS.COM - Seorang pendaki bernama Ramzi (14) dilaporkan mengalami kecelakaan di Gunung Marapi.

Ia ketahui jatuh ke dalam kawah gunung yang terletak di Kabupaten Tanah Datar, Sumbar itu.

Akibat insiden tersebut, korban mengalami luka memar di kepala dan luka robek di kaki.

"Setelah berhasil dievakuasi, korban langsung dibawa ke RS Yarsi Padang Panjang," kata Kepala Pos SAR Limapuluh Kota Robi, Saputra yang dihubungi Kompas.com, Minggu (28/2/2021) malam.

Baca juga: Awan Panas Guguran Gunung Merapi Meluncur Sejauh 1.000 Meter

Sebelumnya diberitakan, seorang pendaki asal Kota Padang bernama Ramzi dilaporkan terjatuh ke dalam kawah Gunung Marapi, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Minggu.

Diduga faktor kelelahan dan jarak pandang terbatas akibat kabut menjadi faktor terjatuhnya korban.

"Ada laporan masuk kepada kami kalau ada pendaki terjatuh ke dalam kawah Gunung Marapi, bernama Ramzi, namun umur belum diketahui," ujar Kepala Pos SAR Limapuluh Kota Robi Saputra yang dihubungi Kompas.com, Minggu.

Setelah mendapatkan laporan, pihaknya melakukan koordinasi ke posko Marapi.

Dari keterangan posko, didapat informasi bahwa kondisi saat ini korban selamat karena tersangkut di bebatuan dinding kawah.

Namun, diperkirakan korban mengalami cedera kaki yang cukup parah.

Baca juga: Viral Pendaki Tersesat di Gunung Lawu Berhasil Selamat Usai Dituntun Burung Jalak, Ini Kata Relawan

"Korban masih terlihat dari atas kawah oleh rekan-rekannya dan selamat. Ia tersangkut di bebatuan, tapi kakinya mengalami cedera," kata Robi.

Kendati demikian, menurut Robi, korban dikhawatirkan menghirup gas beracun dari kawah itu.

Untuk itu, pihaknya sudah turun ke lapangan berupaya memberikan bantuan secepatnya.

"Kami akan upayakan secepat mungkin ke puncak Marapi untuk evakuasi. Gas beracun bisa membahayakan korban," ujar Robi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tersangkut di Dinding Kawah Gunung Marapi, Pendaki Ditemukan Selamat dan Dievakuasi", 

(Kompas.com/ Perdana Putra)