Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sabu Empat Kwintal Diblender Menggunakan Molen dan Dicampur Semen

Barang bukti sabu itu sebelum dimusnahkan diuji sampel keaslian narkoba oleh BPOM Banda Aceh dengan alat tes narkoba

Penulis: Subur Dani
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Sabu Empat Kwintal Diblender Menggunakan Molen dan Dicampur Semen
For Serambinews.com
Gubernur Aceh, Nova Iriansyah bersama Kapolda Aceh, Irjen Pol Wahyu Widada memusnahkan barang bukti narkoba jenis sabu di Polda Aceh, Rabu (10/3/2021). 

Laporan Wartawan Serambi Indonesia Subur Dani

TRUBUNNNEWS.COM, BANDA ACEH - Ditresnarkoba Polda Aceh memusnahkan barang bukti narkoba sabu seberat 404,9 kg, di Lapangan Mapolda Aceh, Rabu (10/3/2021) pagi.

Pemushanan barang bukti sabu itu dilakukan dengan cara diblender memakai mesin molen dan dicampur semen.

Pemusnahan sabu itu turut dihadiri Gubernur Aceh, Ir Nova Iriansyah, MT, Kapolda Aceh, Irjen Pol Drs Wahyu Widada, MPhil, Pangdam IM, Mayjen TNI Achmad Marzuki, Ketua DPRA, Kajati Aceh, Kabinda Aceh, Ketua BNNP Aceh, Kepala Bea Cukai Aceh, Rektor Unsyiah, Ketua MPU, dan sejumlah pejabat lainnya.

Kapolda Aceh, Irjen Pol Drs Wahyu Widada, MPhil dalam sambutannya mengatakan, sabu yang dimusnahkan itu berasal dari kasus Bireuen 354,9 kg, serta Lhoksemawe dan Aceh Utara seberat 15 kg, plus kasus Aceh Timur 46 kg.

Selanjutnya ujar Kapolda, narkoba bukan hanya musuh polisi, tapi musuh semua pihak.

Baca juga: Sidang Gagal Bayar Reksa Dana Emco, Hakim PN Jakpus Minta Debitur Diberi Pengganti Sementara

“Karena itu, perlu dukungan dan support semua pihak untuk mencegah peredaran narkoba,” urai Kapolda.

BERITA REKOMENDASI

"Ini dukungan yang sangat luar biasa dari Forkopimda Aceh, sehingga peredaran narkoba di Aceh dapat kita cegah terus,” ucapnya.

“Jangan sampai image Aceh sebagai pintu masuk narkoba terus muncul, namun harus dapat kita hilangkan," tukas Wahyu Widada.

Di satu sisi, Kapolda Aceh, Irjen Pol Wahyu Widada mengaku bangga atas kerja personelnya.

Namun di sisi lain, ungkap Wahyu Widada, ia prihatin atas peredaran sabu di Aceh, sebab sudah banyak generasi muda Aceh yang hancur.

Sedangkan Gubernur Aceh, Nova Iriansyah dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat atas kerja Polri dalam mengungkap peredaran narkoba jenis sabu di Aceh.


"Kita sadari, Aceh terancam jika pelaku bisnis narkoba tidak ditindak tegas.

Baca juga: Nenek 29 Cucu di Malaysia Ditangkap Gegara Kepemilikan Sabu

Mungkin 15 tahun ke depan, generasi muda Aceh akan rusak fisik dan mental," sebut Gubernur Nova.

Kegiatan itu turut diwarnai penyerahan penghargaan oleh Kapolda Aceh dan Gubernur Aceh kepada personel Polri yang berhasil mengungkap peredaran narkoba sabu di Aceh.

Selain itu, juga dilakukan penandatangan berita acara pemusnahan barang bukti sabu tersebut.

Barang bukti sabu itu sebelum dimusnahkan diuji sampel keaslian narkoba oleh BPOM Banda Aceh dengan alat tes narkoba.

Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul 404 Kg Sabu Diblender Pakai Molen dan Dicampur Semen, Gubernur Apresiasi Kesuksesan Polda Aceh

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas