Pemilik PO Bus Ternyata Termasuk Korban Kecelakaan Maut di Tanjakan Cae Sumedang
Sebanyak 26 orang tewas dalam kecelakaan bus masuk jurang di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021).
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 26 orang tewas dalam kecelakaan bus masuk jurang di Tanjakan Cae, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (10/3/2021).
Ternyata pemilik PO bus termasuk korban kecelakaan tersebut.
Diketahui, bus tersebut membawa rombongan peziarah dari SMP IT Al Muaawanah di Dusun Cilangkap, RT 001, RW 006, Desa Sukajadi, Kecamatan Wado, Kabupaten Sumedang
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, Maxi menyebut, total ada 63 orang dalam satu bus tersebut.
Rinciannya peziarah dewasa 55 orang, anak-anak 5, sopir 1, kondektur 1, dan yang punya PO satu.
Baca juga: Bus Masuk Jurang di Sumedang, Bupati: Tanjakan Cae, Memang Sering Terjadi Kecelakaan
Baca juga: Kecelakaan Maut Bus Sri Padma Kencana Tewaskan 26 Penumpang, Sopir Bilang Remnya Blong
Enam korban masih terhimpit
"Sudah dirujuk 10 orang. Yang masih terhimpit bus diperkirakan masih ada enam, tapi kemungkinan masih ada yang lain," ungkapnya.
Maxi menyebut tim reaksi cepat (TRC) Subang telah mengirim 20 ambulans untuk membantu mengevakuasi korban meninggal dan luka ringan.
Sementara luka berat dirawat di rumah sakit di Sumedang hingga kondisinya stabil.
Pihaknya, kata dia, juga membentuk posko di Pasir Laja untuk memudahkan koordinasi tim TRC dan Muspika Kecamatan Cisalak.
Sebelumnya, Kepala Subbagian Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana mengatakan, berdasarkan keterangan korban selamat, total rombongan dalam bus sebanyak 59 orang.
Baca juga: Detik-detik Bus Masuk Jurang di Sumedang, Penumpang Serempak Teriak Allahu Akbar, Takbir
Rombongan dalam bus asal Cisalak, Subang ini sebelumnya melakukan ziarah ke Pamijahan, Kabupaten Tasikmalaya.
Sebelum masuk jurang, bus rombongan menempuh perjalanan pulang dari arah Tasikmalaya menuju Subang via Wado, Sumedang.
"Rombongan peziarah pulang dari Pamijahan Tasikmalaya via Wado Sumedang," ujar Dedi kepada Kompas.com, Rabu malam.
"Sekarang anggota kami masih di lokasi kejadian," lanjutnya.
(Kompas.com: Kontributor Karawang, Farida Farhan)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "23 Tewas akibat Bus Masuk Jurang di Sumedang, Pemilik PO Bus Ternyata Ikut dalam Rombongan"