Kisah Rumah Kades Digeruduk Gegara Listrik Mati Jelang Sinetron Ikatan Cinta Hingga Minta Warga Doa
Abbas mengaku kaget, ketika mengetahui peristiwa di desanya menjadi viral di media sosial dan banyak warganya menyukai sinetron Ikatan Cinta
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, BANYUMAS - Gegera listrik padam jelang tayangan sinetron Ikatan Cinta di RCTI, rumah Kepala Desa Pandak, Kecamatan Sumpiuh, Banyumas Jawa Tengah digeruduk warganya.
Warga protes karena sudah empat hari listrik padam menjelang tayang sinetron Ikatan Cinta.
Abbas Wahyudi sang kepala desa, sudah menjelaskan melalui status Whatsapp jika masalah listrik padam dengan dalam penanganan PLN.
Dia mengaku bertubi-tubi mendapatkan pertanyaan dari warga.
Saking banyaknya warga yang berharap listrik tidak padam saat tayang sinetron Ikatan Cinta, Abbas Wahyudi pun meminta warga berdoa agar listrik tidak padam.
Baca juga: Pria 57 Tahun Bacok Tetangganya, Pelaku Emosi Dilempari Batu Korban, Ternyata Dipicu Cinta Segitiga
Kisah Abbas Wahyudi yang digeruduk warga gara-gara listrik padam menjelang sinetron Ikatan Cinta pun menjadi viral.
Dikutip dari Kompas.com, kejadian cukup unik yang dialami Abbas Wahyudi itu tak membuatkan syok.
Kepala Desa Pandak, Kecamatan Sumpiuh, Banyumas Jawa Tengah, itu mengambil sisi positif demam sinetron Ikatan Cinta.
Saat dikonfirmasi, Kades Pandak, Abbas Wahyudi lantas meluruskan berita tersebut.
Ia mengatakan, kabar yang beredar tak sepenuhnya benar.
Baca juga: Manjakan Penggemar, RCTI Bagikan Marchendise Sinetron Ikatan Cinta Secara Gratis
Ia membenarkan bahwa sejumlah warga mendatangi kediamannya namun tidak membenarkan ada aksi penggerudukan.
"Iya benar, tapi enggak digeruduk sebenarnya, hanya menanyakan," kata Abbas, saat dihubungi, Minggu (14/3/2021) petang.
Ia menjelaskan, di desanya memang sempat terjadi pemadaman sekitar empat hari lalu.
Warga pun bertanya pada Abbas baik dari WhatsApp, Facebook sampai datang ke rumahnya langsung.
"Awal mulanya sekitar pukul 16.00 WIB mati lampu, warga menanyakan lewat WhatsApp, inbox Facebook, sms, telepon, ada yang menanyakan langsung juga," ujar Abbas.
Lantaran banyaknya pertanyaan itulah, Abbas lantas berinisiatif membuat status WhatsApp.
Ia mengabarkan pada masyarakat tentang perkembangan penanganan yang sedang dilakukan oleh petugas PLN.
Kondisi serupa juga terjadi sehari berikutnya
Menjelang maghrib, listrik di wilayahnya kembali padam.
"Warga tanya lagi 'jangan kelamaan Pak Kades, nanti tidak bisa nonton sinetron Ikatan Cinta'," kata Abbas, menirukan ucapan warga.
Abbas lantas kembali membuat status WhatsApp mengenai penanganan yang dilakukan petugas PLN.
"Saya bikin status mulai dari persiapan hingga menyala.
Baca juga: Peserta Lima Besar Indonesian Idol Malam Ini Tampil Duet dengan Para Juri
Keesokan harinya saya juga bikin status lagi, Pak Bu silahkan berdoa agar tidak mati lampu lagi, supaya bisa nonton Ikatan Cinta," kata Abbas.
Abbas mengaku kaget, ketika mengetahui peristiwa di desanya menjadi viral di media sosial.
"Banyak banget yang tanya sampai pusing. Warga kami yang di perantauan juga pada tanya," kata Abbas.
Saat ditanya, Abbas juga membenarkan bahwa memang banyak warga desanya yang memang menyukai sinetron 'Ikatan Cinta'
"Ada manfaatnya warga menonton itu, di tengah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro, warga jadi tidak keluar-keluar rumah," ujar Abbas.