Aksi Bakar Diri Pria di Pasar Parungpanjang Bogor Diduga Dipicu Permasalahan Keluarga
Seorang pria berinisial AD (54) nekat melakukan aksi bakar diri Pasar Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (9/4/2021).
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Seorang pria berinisial AD (54) nekat melakukan aksi bakar diri Pasar Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (9/4/2021).
Akibat aksi nekatnya, kini ia harus menjalani perawatan intensif di RSUD Tangerang.
Korban yang merupakan warga Desa Cibunar, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor ini diduga nekat bakar diri karena masalah keluarga.
"Dari informasi yang didapat, bahwa yang bersangkutan diduga melakukan aksi bakar diri tersebut dilatarbelakangi oleh permasalahan keluarga," kata Kapolsek Parungpanjang Kompol Wagiman kepada wartawan.
Baca juga: Seorang Pria Lakukan Aksi Bakar Diri di Pasar Parung Panjang, Alami Luka Bakar 50 Persen
Wagiman menuturkan korban mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya mencapai sekitar 50 persen atas kejadian tersebut.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria berinisial AD (54) nekat membakar dirinya sendiri di tengah area Pasar Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Jumat (9/4/2021) sekitar pukul 12.00 WIB siang.
Kejadian tersebut bermula korban AD siang itu datang ke Pasar Parungpanjang seorang diri.
Baca juga: Aksi Pria Bakar Diri di Tengah Pasar Terekam Video, Alami Luka Bakar 50 Persen di Sekujur Tubuh
Tiba-tiba dia membakar dirinya sendiri menggunakan cairan bahan bakar jenis bensin.
"Secara tiba-tiba menyiramkan bensin ke sekujur tubuhnya yang kemudian membakar tubuhnya sendiri sehingga menyebabkan AD mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya," kata Kompol Wagiman.
Petugas Polsek Parungpanjang yang datang ke lokasi dibantu warga, langsung mengevakuasi korban ke Puskesmas Parungpanjang.
Namun kemudian dirujuk ke rumah sakit karena luka yang serius.
"Korban dibawa ke RSUD Tangerang untuk dilakukan penanganan (medis) lebih lanjut," ujarnya.
DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,
Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
Https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
Kementerian Kesehatan sendiri menyediakan layanan konseling lewat nomor telepon 500-454.
Selain itu, masyarakat juga bisa mendapatkan layanan lewat nomor telepon gawat darurat 119.
Bisa juga menghubungi puskesmas terdekat atau menghubungi Yayasan Pulih dan Heart of People, Yayasan Bagi Hati Bagi Jiwa Indonesia.
- Yayasan Pulih, email: pulihfoundation@gmail.com, e-counseling: pulihcounseling@gmail.com
- Heart Of People, Yayasan Bagi Hati Bagi Jiwa Indonesia, Union Space Satrio Tower, level 16th, Suite 07, email: heartofpeople.id@gmail.com. Instagram: heartofpeople.id
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Kondisi Pria di Bogor yang Nekat Bakar Diri, Polisi Ungkap Fakta Ini