Pergi ke Apotek dan Tak Kembali Lagi, Seorang Ibu Tinggalkan Bayi dengan Pesan di Secarik Kertas
bayi mungil tak berdosa dibuang ibu kandungnya di Pabuaran Tumpeng, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Seorang bayi mungil tak berdosa dibuang ibu kandungnya di Pabuaran Tumpeng, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang pada Minggu (18/4/2021).
Di tubuh bayi tersebut terselip sebuah surat yang diduga ditulis oleh sang ibu.
Kasus penelantaran bayi tersebut terungkap ketika salah seorang warga melapor ke Kapolsek Karawaci.
Warga mengaku didatangi oleh seorang wanita yang mengaku ingin membeli obat di apotek.
Baca juga: Bayi Kembar di Aceh Meninggal, Pelayanan Medis Tak Maksimal, Dokter Takut Tangani Pasien Reaktif
Wanita tersebut kemudian menitipkan bayi yang ia bawa.
Detik demi detik ditunggu, ibu tersebut tak juga kembali.
"Kemudian sang ibu menyampaikan bahwa dia akan pergi ke apotek untuk membeli obat," ujar Kapolsek Karawaci, Kompol Bagin Efrata.
Baca juga: Geger Penemuan Mayat Bayi Mengapung di Sungai Tengah Malam, Tali Pusar Masih Menempel
"Namun sekian lamanya, ibu itu tidak kembali. Sehingga ibu yang dititipkan anak melapor kepada kami, untuk dibawa ke Polsek," imbuhnya.
Warga yang dititipkan bayi mungil tersebut mengaku tidak mengenal siapa ibu tersebut.
Begitu juga dengan masyarakat setempat yang tidak mengenal dengan sang penitip bayi itu.
"Kemudian menghubungi ke polsek. Setelah itu, kami hubungi dinas sosial Kota Tangerang untuk dititipkan bayi tersebut," ungkap Bagin.
Unit Reskrim Polsek Karawaci telah melakukan penyelidikan terkait dengan bayi malang tersebut dengan mencari identitas dan mengecek CCTV.
Namun, belum menemukan titik terang.
"Anak tersebut tidak ditaruh dilantai atau teras rumah. Memang dititipkan kepada seseorang dan ada tulisan 'tolong jagain anak saya'. Kami masih coba dalami apakah unsur penelantaran atau tidak," jelasnya.
Sementara, Kasie Rehabilitasi Anak dan Lansia Dinas Sosial Kota Tangerang Anta Achmad mengatakan, pihaknya telah menerima bayi perempuan tersebut dari Polsek Karawaci.
Menurutnya, bayi tersebut kini sudah mendapatkan penanganan di Rumah Perlindungan Sosial Dinsos Kota Tangerang.
"Benar, bayinya sekarang dititip ke panti sambil menunggu yang mau adopsi," singkat Anta.
Kasus Serupa
Bayi di Tangsel Dibuang Orangtua Pakai Plastik
Penggunan Jalan Tarumanegara, Cirendeu, Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel), dihebohkan dengan penemuan bayi di dalam kantong plastik berwarna merah, pada Sabtu (18/4/2021).
Bayi yang dibuang orangtuannya itu, ditemukan dengan tali pusar yang masih menempel dengan ari-ari.
Diwartakan TribunJakarta.com seorang penjual air galon, Hendri menceritakan detik-detik warga menyadari keberadaan bayi tak berdosa itu di pinggir jalan.
Mulanya Hendri mengaku mendengar tangisan bayi yang tak henti-henti, ia sempat kebingungan mencari sumber suaranya.
Kala itu Hendri berpikir tangis bayi berasal dari tetangganya.
Ia pun berjaga seperti biasa menunggu pelanggan sambil bermain gim.
Tiba-tiba, tiga jam berselang, pelanggannya yang datang mengatakan ada bayi di pinggir jalan.
Jaraknya tidak jauh dari depot air yang dijaga Hendri, sekira lima meter saja.
"Kata pelanggan, itu ada bayi, langsung saya lihat, benar," ujar Hendri ditemui di depot air galonnya, Minggu (18/4/2021).
Hendri mengatakan bayi tersebut tampak sehat.
Tak cuma itu wajah bayi berjenis kelamin laki-laki itu juga tampan.
"Bagus bayinya mah ganteng, sehat enggak ada biru-birunya. Dia terbungkus kain sama plastik kresek merah," ujarnya.
Hendri mengungkapkan kini sang bayi tengah dirawat warga sekitar.
"Terus bayinya dibawa itu diasuh sama ibu-ibu, sudah diurus polisi juga, katanya sudah sempat dibawa ke rumah sakit," pungkas Hendri.
Menurut Hendri karena wajah bayi tersebut sangan tampan, banyak warga yang berebut ingin mengasuhnya.
"Banyak banget yang mau ngasuh, ibu saya mau, orang kaya sini juga mau. Orang ganteng gitu," kata Hendri .
Sementara, Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Jun Nurhuraida Tampubolon, mengatakan, setelah penemuan bayi itu, pihak kepolisian membawanya ke Rumah Sakit Hermina Ciputat.
"Kita bawa ke rumah sakit. Kalu sekarang sementara diasuh warga setempat ya," kata Jun.
Jun menambahkan pihaknya masih menyelidiki sosok pembuang bayi lucu tersebut.
"Ya masih lidik, kita lidik," ujarnya.
"Kondisinya sehat, beratnya tiga koma sekian kilogram, tingginya 50 centi ya," imbuhnya.
Jun menduga, bayi tersebut baru lahir pada hari yang sama sebelum akhirnya dibuang.
"Kayanya baru lahir, ari-arinya masih ada," ujarnya. (Jaisy Rahman Tohir)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Selipkan Surat di Tubuh Bayi Mungilnya, Ibu di Kota Tangerang Pergi ke Apotek dan Tak Kembali Lagi
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.