PMI Distribusikan 500 Ribu Liter Air Bersih bagi Warga NTT
533.500 liter air bersih telah didistribusikan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) untuk warga NTT yang terdampak banjir akibat Siklon Tropis Seroja.
Penulis: Larasati Dyah Utami
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah 533.500 liter air bersih telah didistribusikan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) untuk warga Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terdampak banjir akibat Siklon Tropis Seroja.
Kepala Sub Divisi Penanggulangan Bencana Markas Pusat PMI, Ridwan S Carman mengatakan saat bencana terjadi, hal yang menjadi fokus utama pelayanan PMI adalah air dan sanitasi warga.
PMI terus akan memobilisasi tangka air agar warga dapat mendapatkan akses air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
“Sejak awal April, PMI sudah mengirimkan 6 armada tangki air berkapasitas 5000 liter untuk mendistribusikan air bersih ke lokasi terdampak dan juga pengungsian warga yang terdampak di 4 wilayah yakni Kabupaten Flores Timur, Lembata, Alor dan Kota Kupang,” kata Ridwan dalam keterangannya, Selasa (20/4/2021).
Baca juga: 4,6 Ton Bantuan Logistik Dikirim PMI ke Lokasi Bencana di NTT dan NTB
Tak hanya memberikan air bersih saja, PMI juga menyediakan 75 tandon air yang sedang didistribusikan dan tersebar ke beberapa titik pengungsian warga.
Tujuannya untuk mengingatkan dan memberikan edukasi tentang mencuci tangan pakai sabun, menggunakan masker yang baik dan benar serta menaati protokol kesehatan saat berada di pengungsian.
“Kita tidak hanya menghadapi bencana banjir tapi juga masih dalam kondisi pandemi Covid-19 juga. Maka dari itu, Saat mendistribusikan air bersih dan memberikan pelayanan, kami juga selalu mengingatkan warga untuk selalu menaati protokol kesehatan.” Imbuh Ridwan.
Baca juga: Dukcapil Ganti 36 Ribu Dokumen Penduduk Terdampak Bencana NTT dan NTB Selama Sepekan
Selain mendistribusikan air bersih, PMI juga mendistribusikan paket bantuan logistik berupa 400 Paket kebersihan diri (Hygiene Kit), 400 Selimut dan 300 Terpal, memberikan pelayanan kesehatan bersama dinas kesehatan setempat, serta memberikan dukungan psikososial untuk anak-anak.
PMI juga akan menyiapkan beberapa upaya pemulihan dini kepada masyarakat diantaranya berupa perlengkapan shelter toolkit, seng dan lainnya.
Ridwan pun berharap pelayanan yang diberikan oleh PMI dapat bermanfaat bagi para warga sehingga dapat segera pulih dan beraktifitas kembali seperti sedia kala.