TRIBUNNEWS.COM, KARANGANYAR - Kandang ayam di Bakaran RT 2 RW 9 Desa Bandardawung Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar, Jumat (23/4/2021) sekira pukul 05.00 WIB.

Kandang ayam itu merupakan milik Supartini (55) warga Dawung Desa Bandardawung.

Akibatnya 7.000 ayam serta kadang hangus terbakar sehingga korban menderita kerugian sekitar Rp 300 juta.

Berdasarkan data yang dihimpun Tribunjateng.com, peristiwa berawal saat seorang penjaga kandang mengganti gas pemanas kandang ayam.

Kemudian menuju ke kamar yang berdekatan dengan kandang ayam bersama seorang penjaga lainnya.

Selang 30 menit kemudian, penjaga kandang melihat kepulan asap dari arah kandang.

Baca juga: 5 Menu Buka Puasa: Capcay Kuah hingga Ayam Bakar Bumbu, Ini Resepnya

Camat Tawangmangu, Rusdiyanto menyampaikan, lokasi kandang ayam itu berada di tengah sawah.

Jaraknya sekitar 150 meter dari pemukiman warga.

Saat kejadian ada dua penjaga yang berada di sekitar area kandang ayam.

"Total ada 7.000 ayam. Masuknya sekitar seminggu. Ukuran ayam masih kecil," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com.

Pasca diketahui adanya kebakaran, warga sekitar berupaya memadamkan api secara manual sembari menunggu datangnya mobil pemadam kebakaran. 

Kapolsek Tawangmangu, AKP Ismugiyanto mengatakan, penyebab terjadinya kebakaran diduga karena adanya kebocoran gas alat pemanas kandang ayam.

"Dugaan sementara, karena gas baru diganti tidak berselang lama langsung timbul asap," ungkapnya. (Ais)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Mau Lebaran, Kandang Ayam di Tawangmangu Terbakar, 7.000 Ekor Ayam Hangus