627 Petasan Pada Malam Takbiran Diamankan Polres Magelang
Polres Magelang berhasil mengamankan petasan sebanyak 627 buah dan 51 buah balon plastik berisi Oksigen.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Polres Magelang berhasil mengamankan petasan sebanyak 627 buah dan 51 buah balon plastik berisi Oksigen.
Petasan sebanyak itu diamankan oleh Satgas Penegakkan Hukum Operasi Ketupat Candi 2021 didukung beberapa Polsek Jajaran Polres Magelang saat pengamanan malam takbir dan Kenaikan Isa Almasih.
Kapolres Magelang melalui Kasubbaghumas Iptu Abdul Muthohir menjelaskan kronologi pengamanan petasan dari masyarakat.
"Pada tanggal 13 Mei 2021 petugas Unit Reskrim Polsek Borobudur telah mengamankan petasan sebanyak 51 buah dan 50 buah balon plastik berisi oksigen," jelasnya melalui rilis yang diterima, Sabtu (15/5/2021)
Sementara itu, dari Polsek Mungkid ada sejumlah 100 buah petasan dan 1 buah balon plastik berisi oksigen yang diamankan.
"Dari Polsek Salam ada 22 buah petasan, Polsek Muntilan 26 buah petasan, Polsek Windusari 15 buah petasan dan yang terbanyak dari Polsek Mertoyudan yaitu sejumlah 310 buah petasan," imbuhnya.
Selain itu petugas Unit reskrim Polsek Secang juga telah mengamankan seorang pemuda penjual petasan bernama Miftahul Huda (22) warga Dsn. Soko RT. 01/07 Ds. Citrosono Kec. Grabag Kab. Magelang pada Rabu, (12/05/2021).
Penangkapan dilakukan sekitar pukul 21.00 WIB di depan Hotel Secang Permai Jl. Semarang - Secang Kab. Magelang .
Di mana, pengamanan tersebut disertai dengan adanya barang bukti berupa 60 tabung petasan.
Pihaknya pun, mengimbau kepada para pemuda maupun masyarakat untuk tidak membuat dan membunyikan petasan karena hal tersebut dilarang dan sangat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
"Selain itu , telah banyak korban akibat ledakan petasan hingga meninggal dunia maupun mengalami luka-luka," terangnya.
Sementara itu, Kapolsek Mertoyudan AKP Soejarwanto juga berhasil mengamankan mengamankan petasan siap ledak pada Kamis (13/05/2021) pukul 08.30 WIB di Simpang 4 Jl. Cempaka Dsn. Saragan Ds. Banyurojo Mertoyudan.
Ketika Tim patroli menjumpai arus lalin yang macet, selanjutnya langsung melakukan pengecekan dan mendapati sekelompok anak-anak yang sedang melakukan penyulutan petasan dengan berbagai ukuran dan
selanjutnya petugas mengamankan petasan berbagai ukuran tersebut, namun untuk orang-orang yang menyulut petasan berhasil melarikan diri.
Adapun beberapa ukuran mercon yang berhasil diamankan sebagai berikut, berdiameter 5 cm dengan panjang 10 cm sebanyak 165 buah,
ukuran diameter 3 cm dan panjang 10 cm sebanyak 72 buah, hingga ukuran diameter 3 cm dengan panjang 10 cm, dan renteng 3 meter dengan jumlah 71 buah.
"Sehingga, kami minta kepada masyarakat untuk tidak bermain petasan atau sejenisnya. Karena, sangat berbahaya," urainya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.