Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Seorang Pria Tewas Dibacok, Istrinya Terluka Parah, Pelaku Diduga ODGJ Diamankan Polisi

RJ yang diduga Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) menganiaya tetangganya hingga meninggal dunia. Korbannya adalah pasangan suami istri insial SM dan YL.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Seorang Pria Tewas Dibacok, Istrinya Terluka Parah, Pelaku Diduga ODGJ Diamankan Polisi
Polsek Bonti
Anggota Polisi Polsek Bonti melakukan olah TKP kasus pembacokan. 

TRIBUNNEWS.COM, SANGGU - RJ yang diduga Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) menganiaya tetangganya hingga meninggal dunia di Dusun Kotup, Desa Tunggul Boyok, Kecamatan Bonti, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Sabtu (22/5/2021).

Korbannya adalah pasangan suami istri inisial SM dan YL.

SM meninggal dunia di tempat, sedangkan sang Istri YL mengalami luka berat, menderita luka bacokan pada pundak sebelah kiri dan dirawat di Puskesmas Bonti.

Kapolres Sanggau AKBP Raymond M Masengi SIK MH melalui Kapolsek Bonti Iptu Efendi menuturkan pada Sabtu 22 Mei 2021 Polsek Bonti telah menerima informasi dari masyarakat bahwa, telah terjadi penganiayaan berat di Dusun Kotup, Desa Tunggul Boyok yang mengakibatkan seorang korban meninggal dunia.

"Setelah mendapatkan informasi tersebut Kanit Reskrim Polsek Bonti Aipda Arnol Tua Situmorang beserta 3 orang personel Polsek Bonti berangkat menuju TKP untuk melakukan olah TKP, pengumpulan bahan keterangan, mengamankan tersangka dan barang bukti," ujar Efendi.

Kapolsek mengungkapkan berdasarkan keterangan saksi-saksi, kronologis kejadian saat SM beserta istrinya YL pulang ke rumahnya setelah dari ladang kebun sekira Pukul 10.40 WIB.

Baca juga: Ketua RT di Tebo Jambi Tewas Dibacok Adik Ipar, Korban Sempat Melindungi Anaknya dari Amukan Pelaku

"Kemudian setelah pasutri tersebut masuk ke rumah dan mengunci pintu, selang beberapa menit kemudian tiba-tiba pintu didobrak oleh pelaku berinisial RJ. Dan YL yang mau ke belakang terkejut karena RJ sudah melayangkan parang dan terkena pundak sebelah kiri," ucap Kapolsek.

Berita Rekomendasi

YL berlari melalui jendela serta berteriak ke suaminya SM untuk lari dari rumah.

Setelah lari dari rumah YL pergi mendatangi tetangga (LH) dan meminta tolong bahwa suaminya SM dibacok oleh RJ.

Kemudian, LH meminta tolong kepada tetangga sebelah dan melihat RJ keluar dari rumah SM dengan membawa perang, kemudian RJ mengejar LH.

"Setelah beberapa menit LH melihat situasi telah aman dan langsung membawa warga ke rumah menuju rumah SM dan melihat Korban di depan garasi motor sudah bersimbah darah dengan luka bacok di kepala dan perut," jelas Kapolsek.

Anggota Polisi Polsek Bonti melakukan olah TKP kasus pembacokan.
Anggota Polisi Polsek Bonti melakukan olah TKP kasus pembacokan. (Polsek Bonti)

"Kemudian setelah itu LH melaporkan kepada kepala wilayah guna melaporkan ke Polsek Bonti," tambahnya.

Kapolsek menuturkan, berdasarkan keterangan dari masyarakat setempat, bahwa pelaku RJ mengalami gangguan jiwa atau ODGJ (Orang Dalam Gangguan Jiwa).

Polisi yang mendapati laporan warga langsung bergerak cepat dengan mengamankan tersangka.

"Pelaku sudah kita amankan sementara di Polsek Bonti dengan pengawalan ketat Anggota Polsek. Menurut rencana hari Minggu 23 Mei 2021 siang pelaku akan kita bawa ke Rumah Sakit Jiwa. Untuk menentukan rumah sakitnya apakah di Singkawang atau Pontianak, kami masih menunggu konfirmasi dari Puskesmas Bonti," kata Kapolsek Bonti Iptu Efendi.

Artikel ini telah tayang di TribunPontianak.co.id dengan judul Bacok Tetangga hingga Meninggal Dunia, ODGJ di Bonti Diamankan Polisi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas