Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ciri-ciri Mayat Bertato Kalajengking yang Ditemukan di Bukit Gombel Lama Semarang 

Polisi merinci identitas korban laki-laki, usia sekira 32 tahun, tinggi badan 170 sentimeter, tubuh kurus. 

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Ciri-ciri Mayat Bertato Kalajengking yang Ditemukan di Bukit Gombel Lama Semarang 
Istimewa
Kondisi mayat pria tak dikenal yang ditemukan di belakang rumah kosong milik warga di RT 2 RW 6 Tinjomoyo, Banyumanik, Kota Semarang, Kamis (27/5/2021). 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Iwan Arifianto

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Polisi telah memeriksa kondisi mayat pria tak dikenal yang ditemukan di belakang rumah kosong milik warga di Bukit Gombel Lama RT 2 RW 6 Tinjomoyo, Banyumanik, Kota Semarang, Kamis (27/5/2021).

Hasilnya selepas diidentifikasi sidik jari  tak muncul data kependudukan korban. 

Polisi merinci identitas korban laki-laki, usia sekira 32 tahun, tinggi badan 170 sentimeter, tubuh kurus. 

Pakaian terakhir celana jeans hitam, kaus biru dan ada tato di punggung kanan berbentuk kalajengking.

Di tubuh korban tidak ditemukan identitas diri yang diperkirakan sebagai gelandangan dan hasil pemeriksaan dokter Puskesmas tidak ditemukan bekas kekerasan.

Informasi yang dihimpun korban diperkirakan jatuh terpeleset dari tebing di Gombel Lama. 

Baca juga: Ditemukan Parang di Dekat Mayat Pengusaha Koperasi di Jambi

Berita Rekomendasi

Diberitakan sebelumnya, mayat pria tak dikenal ditemukan di belakang rumah kosong di RT 2 RW 6 Tinjomoyo, Banyumanik, Kota Semarang, Kamis (27/5/2021) sekira pukul 13.00 WIB.

Mayat itu ditemukan dengan posisi tertelungkup.

Mengenakan pakaian kaus hitam dan celana hitam serta sepasang sandal japit.

Diduga mayat jatuh dari tebing setinggi 15 meter wilayah Gombel Lama.

Saksi mata Sutijah mengatakan, mendengar suara orang merintih ketika hendak makan siang.

Selepas dicari di sekeliling rumahnya tak menemukan sumber suara.

"Saya mau makan siang kog dengar suara aduh-aduh tak cari-cari ga ketemu," ungkapnya kepada Tribunjateng.com.

Bersama tetangga lainnya terus mencari sumber suara tersebut hingga mereka menyimpulkan suara rintihan orang merintih disertai minta tolong berasal dari belakang rumah kosong milik Sumiyati (58).

Benar saja selepas pemilik datang lalu membuka rumah korban sudah tergeletak tak berdaya di belakang rumah tersebut.

Posisi mayat terhimpit dinding rumah dan dinding tebing.

"Ketika ditemukan korban sudah tergelatak tak bernyawa," bebernya.

Pemilik rumah, Sumiyati menjelaskan, rumahnya memang sudah lama kosong.

Dia mendapatkan laporan tetangganya terdengar rintihan orang selepas adzan zuhur.

Selepas diperiksa korban sudah tergeletak tak bernyawa sehingga dia melaporkan kejadian itu ke RT dan RW setempat.

"Saya tak kenal dengan korban," ungkapnya.

Dia menyebut, korban diduga meninggal dunia lantaran jatuh dari tebing belakang rumahnya setinggi 15 meter.

Dugaan itu diperkuat dengan rusaknya semak belukar yang ada di belakang rumah.

Selain itu, dua hari lalu saat dia mampir ke rumahnya semak- semak belum rusak.

"Kog ini rusak terus ada mayat pria jadi dugaan kuat dia terjatuh dari atas. 

Orang juga tak bisa ke belakang rumah kecuali masuk dari pintu depan," terangnya.

Dia menuturkan, rumah itu  sebenarnya tengah direnovasi namun mandek lantaran masih kurang bahan material. 

Rencana rumah akan ditempati anaknya. 

"Semoga arwah korban tenang ga ganggu penghuni rumah sebab mayatnya juga sudah diurus orang banyak," terangnya. 

Warga Andi mengatakan, sempat melihat korban duduk di pinggir jalan dalam kondisi lusuh dan sakit pukul 09.00.

Tiba-tiba pada siang harinya mendengar ada orang merintih namun dicari tak kunjung ketemu.

"Pas ketemu di belakang rumah kosong dalam keadaan tak bernyawa," ujarnya. 

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Penemuan Mayat Bertato Kalajengking di Bukit Gombel Lama Semarang, Ini Ciri-cirinya

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas