Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tegal Berduka, Angkot Pembawa Rombongan Warga Remnya Blong dan Nyebur ke Parit, 1 Tewas

Rombongan warga Desa Cikura mengalami kecelakaan maut setelah mobil pikap bernomor polisi G 1667 SZ yang mereka tumpangi rem blong.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Tegal Berduka, Angkot Pembawa Rombongan Warga Remnya Blong dan  Nyebur ke Parit, 1 Tewas
SURYA.CO.ID/Willy Abraham
ILUSTRASI - Kecelakaan di Kabupaten Gresik, truk angkut galian C tabrak 5 mobil dan 4 motor diduga gara-gara rem blong. Kejadian di Jalan Raya Bungah, Kecamatan Bungah, Gresik, Sabtu (5/12/2020). 

Laporan Wartawan Tribun Jateng Desta Leila Kartika

TRIBUNNEWS.COM, TEGAL - Rombongan warga Desa Cikura mengalami kecelakaan maut setelah mobil pikap bernomor polisi G 1667 SZ yang mereka tumpangi rem blong.

Lokasi kecelakaan di Jalan Raya Desa Cerih, wilayah Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, Minggu 30 Mei 2021.

Mobil yang melaju tak terkendali itu oleng, menabrak pembatas jalan dan berakhir di dalam parit.

Akibat kejadian itu dua dari 17  penumpang meninggal dunia, sedangkan 8 orang lainnya luka-luka.

Awalnya pikap bernama Saidin (55) warga Desa Cikura, RT 04/RW 02, Kecamatan Bojong bermaksud ke Randudongkal Pemalang. 

Baca juga: 4 Nyawa Melayang dalam Kecelakaan Maut di Wonosobo, Diduga Rem Truk Blong

"Menurut keterangan penumpang yang selamat, diduga karena penumpang cukup banyak sehingga mobil oleng beberapa kali dan pada akhirnya menabrak pembatas jalan kemudian masuk parit.

Baca juga: Motor yang Dinaiki 4 Orang di Sumedang Alami Rem Blong, Tiga Tewas

Berita Rekomendasi

Korban meninggal ada dua orang, jadi dugaan awal karena rem mobil blong namun masih kami tindaklanjuti (dalami)," ungkap Kanit Laka Satlantas Polres Tegal Ipda Teguh Setyawan, pada Tribunjateng.com.

Dari 17 penumpang mobil pikap nahas tersebut, dikatakan ada empat orang yang masih anak-anak.

Adapun, untuk penumpang yang meninggal dunia yaitu Mutiah warga Desa Cikura RT 03/RW 02, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal.

Sedangkan korban meninggal kedua yaitu bernama Aminah, warga Desa Cikura, RT 03/RW 02, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal.

"Masih kami dalami termasuk kondisi kendaraan apakah fit atau tidak, namun dugaan awal karena rem blong dan kelebihan penumpang," tegasnya.

Baca juga: Pikap yang Angkut 12 Penumpang Masuk Jurang Sedalam 10 Meter di Ciamis, 2 Korban Masih Balita

Salah satu korban selamat dari kecelakaan, Suroh (40) mengatakan, ia bersama rombongan berencana menjenguk saudara yang sedang sakit dan dirawat di daerah Randudongkal Pemalang.

Namun saat melintas di tempat kejadian kecelakaan, karena jalan menurun tiba-tiba mobil tidak bisa direm dan akhirnya hilang kendali.

Penumpang pun panik ada yang terguling dan ada yang ikut terperosok masuk parit. Termasuk dua orang korban yang tidak selamat karena posisinya ada di depan atau duduk di sebelah sopir.

"Saya alami luka di tangan dan kaki, kami berangkat dari rumah mau menuju Randudongkal Pemalang rencana menjenguk saudara ada yang sakit.

Tapi mobil alami rem blong sehingga terjadilah kecelakaan ini.

Penumpang ada 17 orang termasuk dengan sopir," ungkap Suroh. 

Menurut Suroh, sopir sudah terbiasa menyetir mobil termasuk jenis mobil pikap. 

Awalnya pun lancar-lancar saja sampai melintas di lokasi kejadian tekstur jalan yang menurun, rem mobil blong dan terjun ke parit.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Kecelakaan Mobil Pikap G 1667 SZ Berisi 17 Orang Warga Tegal Rem Blong: 2 Orang Tak Selamat

Sumber: Tribun Jateng
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas