Dikira Patung, saat Didekati Ternyata Mayat Manusia Mengambang di Sungai
Sesosok mayat pria ditemukan tewas mengambang di Sungai Ogan, Desa Babatan Saudagar, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
Editor: Nanda Lusiana Saputri
TRIBUNNEWS.COM - Sesosok mayat pria ditemukan tewas mengambang di sungai.
Saksi yang menemukan pertama kali sempat mengira mayat tersebut adalah patung.
Adapun lokasi kejadiannya di Sungai Ogan, Desa Babatan Saudagar, Kecamatan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
Mayat tersebut ditemukan oleh warga yang sedang berlayar menggunakan perahu, Sabtu (5/6/2021) sekira pukul 06.30 WIB.
Saat ditemukan, kondisi hidung korban mengeluarkan darah.
Saksi pun melihat sesosok mayat mengambang di tepi sungai dengan posisi tubuh telentang.
Baca juga: Geger Mayat Pria Mengapung di Danau Toba, Korban Mirip Warga yang Tenggelam 2 Minggu Lalu
"Saya awalnya ragu, mayat atau patung. Begitu didekati, ternyata benar mayat," kata Fikri, saksi mata tersebut.
Fikri lalu bergegas memanggil warga sekitar TKP dan memberitahu perangkat desa setempat.
Mendapat laporan warga, petugas dari Tim INAFIS Polres Ogan Ilir dan SPKT Polsek Pemulutan langsung menuju TKP.
Menurut keterangan polisi, mayat laki-laki tersebut diketahui bernama Agus Jaya, usia 49 tahun, warga Jalan Dipo Nomor 566 RT 11 RW 03, Kelurahan Kertapati, Kecamatan Kertapati, Palembang.
"Identitas mayat ini kami temukan di dompet saku celana korban," kata Kapolsek Pemulutan, Iptu Iklil Alanuari.
Hasil identifikasi di TKP, ciri-ciri mayat yakni kulit sawo matang dengan tinggi badan 170 sentimeter, rambut warna hitam pendek lurus, memakai baju kemeja lengan pendek motif kotak-kotak warna merah dan menggunakan celana jeans panjang warna biru.
Baca juga: Menyusul Ayahnya, Bocah 1,5 Tahun Tewas setelah Tercebur di Kolam Ikan Lele
Saat ditemukan, kondisi mayat sudah membengkak dan hidung mengeluarkan darah.
"Dugaan sementara, mayat ini merupakan korban tenggelam dikarenakan tidak bisa berenang," ungkap Iklil.
Setelah sempat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk divisum, keluarga korban meminta jasad Agus langsung dibawa ke rumah duka untuk segara dimakamkan.
"Atas dasar permintaan keluarga yang meyakini peristiwa ini murni musibah, maka langsung dibawa ke rumah duka di Kertapati untuk dimakamkan," kata Iklil.
(TribunSumsel/Agung Dwipayana)
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Dikira Patung Ternyata Mayat Manusia, Mengambang di Sungai Ogan Pemulutan OI, Hidung Keluar Darah
