Kecelakaan Tragis di Jambi, Tangan Abdullah Lepas, Ditemukan 30 Meter dari Lokasi Tabrakan
Seorang buruh bangunan di Jambi mengalami kecelakaan hebat, tangannya lepas dari tubuh, ditemukan keesokan harinya, 30 meter dari lokasi tabrakan.
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Abdullah, warga Pemayung Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi mengalami kecelakaan dasyat di Kota Jambi, Senin (7/6/2021) malam.
Akibat kecelakaan di Paal X Kota Jambi itu, tangan kanan Abdullah sampai lepas dari tubuhnya.
Bahkan potongan tangan kanannya tak langsung ditemukan setelah kejadian itu.
Potongan tangan Abdullah baru ditemukan pada Selasa (8/6/2021) siang, sekitar 30 meter dari lokasi tabrakan.
Baca juga: Akhir Pelarian Guru Ngaji Cabul di Penjaringan, Kini Terancam 15 Tahun Penjara
Heboh Temuan Potongan Tangan di Depan Diler Mobil Pal 10 Kota Jambi
Warga Kota Jambi digegerkan dengan adanya penemuan potongan tangan manusia di depan Diler mobil yang berada di Pal 10 Kota Jambi, Selasa (8/6/2021).
Seperti yang dilaporkan langsung secara live streaming oleh wartawan Tribunjambi.com Aryo Tondang di lokasi kejadian, bahwa potongan tangan itu merupakan milik dari korban lakalantas.
Aryo Tondang pun mendeskripsikan letak potongan tangan yang ditemukan pertama kali oleh satpam dari diler mobil tersebut.
Bila digambarkan dari lokasi penemuan potongan tangan manusia itu, kejadian kecelakaan itu disebutkan berjarak 30 meter dari penemuan potongan tangan.
Disebutkan pula oleh Wartawan Tribunjambi.com di lokasi penemuan potongan tangan manusia itu, kecelakaan yang dialami korban sekitar pukul 23.00 WIB, pada Senin (7/6/2021).
Potongan tangan manusia itu pun disebutkan wartawan Tribunjambi.com sudah dievakuasi oleh pihak kepolisian.
Sementara kondisi korban lakalantas tersebut belum diketahui seperti apa, pasalnya konfirmasi yang diterima saat ini masih dari saksi di lokasi kejadian.
Baca juga: LDR dengan Istri yang Tinggal di Banten, Guru Ngaji Ini Mengaku Hilaf Nodai Lima Anak Muridnya
Dikabarkan, korban lakalantas itu sudah dibawa ke rumah sakit yang ada di Kota Jambi, Tribunjambi.com masih menelusuri kondisi korban dan dimana korban kini dirawat atau dibawa.
Sampai berita ini diturunkan, Tribunjambi.com terus berupaya menggali konfirmasi dari pihak kepolisian.
Tangan Abdullah Warga Batanghari Lepas dari Tubuhnya
Kanit Lakalantas Polresta Jambi, Ipda Ade Hidayat menyebut Abdullah (27) merupakan warga Desa Selat, Kecamatan Pemayung.
Ade Hidayat menjelaskan, Abdullah menjadi korban tabrak lari.
Usai mendapat laporan, dan turun ke lokasi, pihaknya hanya menemukan korban dan sepeda motornya.
"Ini korban tabrak lari. Saat ini korban sedang menjalani perawatan di rumah sakit," kaya Ade, Selasa (8/6/2021) sore.
Namun demikian, pihaknya belum mendapat titik terang terkait kendaraan yang terlibat kecelakaan dengan korban.
Lokasi yang sepi, dan kejadian yang larut malam, menyulitkan timnya mencari keterangan saksi-saksi.
Ade menegaskan, saat ini pihaknya masih terus berupaya melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut.
Ia juga mulai mengumpulkan sejumlah petunjuk, mulai dari CCTV dan keterangan lainnya di lokasi.
"Kita akan telusuri ini, kita coba cek CCTV dan petunjuk lainnya untuk mengetahui kronologis dan kendaraan yang melarikan diri," bilang Ade.
Untuk diketahui, saat ini, Abdullah sendiri masih menjalani perawatan di RS Erni Medika, Talang Bakung.
Tribun masih berupaya untuk mencari keterangan dari pihak keluarga korban.
Terdengar Suara Benturan Cukup Keras saat Kecelakaan
Potongan tangan manusia di RT 20, kawasan Jalan Lintas Sumatera, Pall 10, Kenali Asam Bawah, Kotabaru, sempat menghebohkan warga sekitar.
Saat itu warga belum tahu tangan itu merupakan tangan dari korban yang kecelakaan di sana.
Hal tersebut diungkapkan oleh Panji, security dealer yang berada di lokasi.
Katanya, sebelum penemuan potongan tangan manusia tersebut, terjadi insiden kecelakaan.
Insiden kecelakaan berlangsung cukup cepat, terdengar suara benturan cukup keras.
Kemudian, sejumlah security yang saat itu sedang bertugas berlari ke arah sumber suara.
"Pas dengar suara tabrakan, kami turun ke bawah, dan sudah ada yang terkapar di jalan," kata Panji, saat ditemui di lokasi, Selasa (8/6/2021) sore.
Setelah itu, timnya langsung menghubungi pihak kepolisian, kemudian korban langsung di evakuasi.
Saat melakukan proses evakuasi, kata Panji, pihak keluarga sempat mencari bagian tubuh korban yang hilang.
Mereka mencari di sekitar lokasi kecelakaan, menggunakan senter.
"Sempat dicari sama pihak keluarga tapi tidak ditemukan," tambah Panji.
Abdullah Belum Sadarkan Diri
Sempat hebohkan warga, potongan tangan manusia, yang ditemukan di RT 20, Kenali Asam Bawah, Kotabaru, tepatnya di Jalan Lintas Jambi-Palembang, ternyata milik Abdullah (27) warga Selat, Pemayung, Batanghari.
Abdullah, diduga menjadi korban tabrak lari, pada Senin (7/8/2021) pukul 23.00 WIB.
Dari keterangan Kholil (21), adik kandung korban, sebelum terlibat kecelakaan, Abdullah pamit dari rumah sekira pukul 20.00 WIB.
Saat itu, ia pamit ingin kerumah temannya yang berada di wilayah PalI X, Kotabaru, Kota Jambi.
Setelah bertemu, kata Kholil, korban pamit pulang dari rumah temannya.
Tidak berapa lama, korban terlibat kecelakaan, dan bagian tangan kanannya sempat dinyatakan hilang, hingga akhirnya ditemukan oleh security dealer yang berada di lokasi, pada siang hari.
Kepada tribun, Kholil mengaku tidak menduga, kakak kandungannya yang masih berusia 24 tahun tersebut, harus kehilangan tangan bagian kanannya, akibat terlibat kecelakaan hebat tersebut.
Baca juga: Polisi Tangkap Ibu Muda yang Buang Bayinya di Tempat Sampah Kamar Mandi RS Bunda Aliyah Depok
Saat ditemui di Rumah Sakit Erni Medika Talang Bakung, Kholil menjelaskan kondisi Abdullah yang belum sadarkan diri.
Katanya, Abdullah, baru saja menjalani operasi.
Kholik menuturkan, kakak kandungnya tersebut bekerja sebagai buruh bangunan.
Korban merupakan tulang punggung, bagi 4 saudaranya.
"Dia tulang punggung bang, kami ada 5 bersaudara dan dia anak nomor 2," jelas Kholil.
Saat ini, Kholil berharap, agar sang kakak segera sadarkan diri, dan pihak Kepolisian segera mengungkap pelaku tabrak lari tersebut.
"Semoga segera dapat diungkap oleh pihak Kepolisian bang, dan untuk kakak saya mohon doanya semoga dapat segera pulih," tutupnya. (tribun network/thf/TribunJambi.com)