Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

VIRAL Kakek di Bogor Dirampok hingga Diancam Ditembak, Uang Rp200 Ribu dan HP Raib

Kisah kakek di Bogor yang dirampok oknum yang mengaku polisi viral, sosoknya diancam ditembak hingga hartanya raib

Penulis: Inza Maliana
Editor: Daryono
zoom-in VIRAL Kakek di Bogor Dirampok hingga Diancam Ditembak, Uang Rp200 Ribu dan HP Raib
Tribunnews.com/Istimewa/Brian
Kisah kakek di Bogor yang dirampok oknum yang mengaku polisi viral, sosoknya diancam ditembak hingga hartanya raib 

TRIBUNNEWS.COM - Cerita seorang kakek penjual jajanan rambut nenek yang dirampok saat berjualan, baru-baru ini viral di media sosial.

Cerita tersebut menjadi viral setelah diunggah oleh akun Twitter @txtdaribogor pada Kamis (10/6/2021) lalu.

Dalam postingannya, terlihat tangkapan layar unggahan IG story yang menceritakan kisah kakek malang tersebut.

Dalam tangkapan layar itu, terlihat seorang kakek penjual jajanan rambut nenek tengah melayani pembelinya.

Baca juga: VIRAL Perampokan di Bukittinggi, Nenek 63 Tahun Dimasukan ke Mobil dan Disekap, Ini Kata Polisi

Kemudian, tertulis jika sang kakek sehabis dirampok hingga uang dagangan senilai Rp200 ribu dan sebuah handphone raib dibawa pelaku.

"Bapak ini baru dirampok pagi hari sekitar jam 07.15 WIB. Handphone dan uangnya diambil, korban diancam ditembak karena pelaku mengaku polisi.

Bapak ini berjualan sekitar Taman Kencana Bogor," tulis keterangan dalam unggahan tersebut.

Berita Rekomendasi

Sosok yang mengunggah cerita kakek itu pun berharap pihak kepolisian dapat membantu menemukan pelaku.

Diketahui, dalam berbagai komentar, cerita sang kakek ini mendapat sorotan dari warganet.

Bahkan, beberapa orang sudah mulai mencari informasi sang kakek untuk ramai-ramai membantunya berdonasi.

Kakek tersebut rupanya tinggal seorang diri di rumahnya dengan luas 3x3 meter.

Istrinya sudah meninggal dan anak-anaknya sudah tinggal jauh bersama keluarganya masing-masing.

Baca juga: VIRAL Kisah Gadis Korban Penipuan Berkedok Interview Kerja, Dimintai Uang hingga Rp 1,8 Juta

Akhirnya, sang kakek terpaksa mencari nafkah untuk dirinya sendiri demi memenuhi kebutuhannya sehari-hari.

Cerita kakek pun akhirnya menjadi viral hingga mendapat banyak respons dari warganet.

Hingga Minggu (13/6/2021), cerita sang kakek telah diretweet sebanyak lebih dari 15 ribu kali.

Cerita tersebut juga disukai lebih dari 29 ribu kali dan mendapat lebih dari 400 komentar.

Banyak warganet yang ikut merasa iba dengan sang kakek, ada juga dari mereka yang mengutuk perbuatan perampok itu.

Kisah kakek di Bogor yang dirampok oknum yang mengaku polisi viral, sosoknya diancam ditembak hingga hartanya raib
Kisah kakek di Bogor yang dirampok oknum yang mengaku polisi viral, sosoknya diancam ditembak hingga hartanya raib (Tribunnews.com/Istimewa/Brian)

"Orang kok jahat banget gitu lho apa udah ga punya hati kalo ngrampok mbok ya sekalian rumah koruptor aja yg dirampok, ini bapak kondisi kurang mampu sama sama butuh duitnya malah lu rampok. semoga barang dan uang bapaknya yang dirampok akan diganti yang lebih sama Tuhan. Aamiin," kata akun @thekiddis.

"Bisa" nya ngerampok ke bapak" yg notabene jualan hanya utk menyambung hidup & bukan memperkaya diri. Teruntuk para rampok, selain lo ga punya attitude ternyata lo jg ga ada otak," tambah akun @hiVIVI_.

"Semoga bapaknya diberi kesehatan untuk ttp kuat berjualan, dan yg hilang diganti dengan yang lebih-lebih dari yang hilang, untuk perampok, semoga setidaknya satu kaki anda patah ya, atau gak salah satu tangan anda, benar-benar gila tu orang," tulis akun @recehgirl_02.

Baca juga: VIRAL Nenek Cari Nafkah Pakai Kostum Badut Sampai Malam bersama Cucunya, Suaminya Alami Kelumpuhan

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com pada Minggu (13/6/2021), pengunggah cerita kakek yang dirampok bernama Muhammad Febrian ini membenarkan ceritanya.

Pria yang akrab disapa Brian ini mengaku bertemu dengan kakek tersebut pada Jumat (11/6/2021) lalu.

Kakek penjual jajanan rambut nenek itu bernama Epen.

Menurut Brian, kakek Epen biasa berjualan di Taman Kencana, Bogor, Jawa Barat sejak pagi hingga sore hari.

Sosok kakek Efendi, penjual jajanan rambut nenek yang dirampok saat berjualan
Sosok kakek Efendi, penjual jajanan rambut nenek yang dirampok saat berjualan, viral di media sosial.

Awalnya, Brian mengetahui cerita perampokan itu dari penuturan orang tuanya yang membeli jajanan sang kakek pada Kamis (10/6/2021) siang.

Kemudian, setelah diceritakan tentang kejadiannya, Brian menemui sang kakek pada Jumat (11/6/2021) untuk mengonfirmasinya langsung.

Setelah itu, kakek Epen menceritakan semua kejadian perampokan yang dialaminya pada Senin (7/6/2021) lalu.

Brian menceritakan, awalnya perampok yang mengaku sebagai polisi itu memanggil sang kakek yang sedang berjualan.

Baca juga: Viral Bocah 11 Tahun Curi Kotak Amal, Congkel Pakai Sendok, Ternyata Sudah Beraksi Berkali-kali

Kakek Epen sempat mengira oknum tersebut ingin membeli dagangannya, untuk itu, ia menurut ketika dipanggil.

Rupanya, oknum tersebut justru menanyakan KTP dan memaksa agar kakek Epen menyerahkan uangnya.

Kakek yang curiga pun meminta kartu tanda anggota kepolisian oknum tersebut.

Namun, oknum tersebut justru marah dan mengancam akan menembak sang kakek.

Kakek Efendi saat ditemui Muhammad Febrian
Kakek Efendi saat ditemui Muhammad Febrian, sosok yang membuat cerita kakek penjual jajanan rambut nenek yang dirampok viral di media sosial.

Hingga akhirnya, uang senilai Rp200.000 dan handphone yang dimiliki sang kakek pun raib.

"Kantongnya digeledah dan jualannya pun dibuka dicek satu-satu," kata Brian menirukan pernyataan sang kakek.

Dari penuturan kakek Epen, oknum tersebut seorang bapak-bapak yang menggunakan motor matik Honda Beat berwarna hitam.

Ia menggunakan jaket hitam dan celana ala Satpol PP, lengkap dengan helm dan maskernya.

"Saya nggak curiga dia rampok, terus ngancem mau nembak, saya bilang saya ngga takut," kata sang kakek ketika bertemu Brian.

Baca juga: Viral ARMY Beri Album Terbaru BTS ke Driver Ojol, Tak Menyangka Atrean Mengular di Hari Pertama

Kini, setelah kasusnya menjadi ramai, Brian mengatakan sudah ada pihak yang melapor kepada Polresta Bogor.

Brian pun berharap agar pelaku bisa segera ditangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Saya hanya berharap atas kejadian ini agar tidak terulang lagi baik kepada bapak Epen dan masyarakat khususnya di kota Bogor ini."

"Saya harap pelaku juga segera di tangkap agar dapat efek jera," ungkap Brian.

(Tribunnews.com/Maliana)

Simak Berita Viral lainnya

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas