TRIBUNNEWS.COM - Viral cerita pemuda asal Sragen yang sukses menjadi fashion designer.

Ia bernama Saifudin Aulya Akhsan atau disapa Akhsan (23).

Uniknya, Akhsan merupakan seorang lulusan SMK jurusan otomotif.

Kini, Akhsan sukses menjadi fashion designer dengan brand miliknya bernama Studio Ikaten.

Brand busananya ini telah dipakai oleh beberapa penyanyi dan musisi terkenal.

Baca juga: Viral Video Pasien Covid-19 di RSUD Harjono Ponorogo Membludak, Nakes Sampai Selonjoran di Depan IGD

Seperti Anindyo Baskoro atau dikenal Nino RAN, Marcell Siahaan hingga Weird Genius,

Namun menuju perjalanan karier suksesnya ini, Akhsan sempat mendapat pertentangan dari keluarga soal cita-citanya menjadi fashion designer.

Pertentangan itu sempat diterima Akhsan saat masih di bangku SMK.

Ketika itu, tahun 2015, Akhsan sering mengikuti ajang kompetisi fashion designer.

Akhsan bahkan rela mencari uang sendiri untuk modalnya membuat busana di berbagai perlombaan.

Baca juga: Viral Video Kamar Isolasi RSUD dr Harjono Ponorogo Penuh, Pasien di IGD Antre di Kursi Roda

Menurut keluarganya, keinginan Akhsan di bidang fashion design hanya akan menghabiskan tenaga dan uang yang cukup besar.

"Dari keluarga sering ngelarang karena ngehabis-habisin uang Akhsan."

"Capek-capek kerja cari tabungan tapi dihabisin buat ikut lomba, yang kadang ada kalah ada menang," ucap Akhsan saat dihubungi Tribunnews, Jumat (25/6/2021).

Namun, hal itu tak mematahkan semangat Akhsan.

Ia tetap berusaha untuk meyakinkan keluarganya bahwa pilihannya tidak salah.

Baca juga: VIRAL Ayah Mendadak Nostalgia Mendiang Istri, Cerita Tempat Bakso Langganan hingga Naik Motor Berdua

"Saat itu, menurut Akhsan cuan bukan segalanya, tapi kesempatan enggak bisa datang 2 kali."

"Aku harus meyakinkan keluarga, kalau mungkin saat ini belum ada hasilnya, tapi suatu saat pasti akan terbukti," ungkapnya.

Sampai akhirnya di tahun 2016, Akhsan mengikuti ajang Jogja Fashion Week,

Akhsan menceritakan, saat itu busana yang ingin dia tampilkan sempat kekurangan kain.

Padahal. di satu sisi, Akhsan tidak punya uang untuk membeli kain tersebut. Terpaksa, ia pun meminta uang sebesar Rp 50 ribu kepada orang tuanya.

"Ada sedikit kekecewaan kenapa sih harus ngerepotin orang tua. Saat itu, aku berprinsip untuk tidak merepotkan orang tua dan enggak mau minta uang orang tua," katanya.

Membuktikan kepada Keluarga

Ketika acara berlangsung, Akhsan dinyatakan menang dalam ajang kompetisi tersebut.

Seluruh anggora keluarganya datang dan melihat keberhasilan Akhsan ini.

"Puncak finalnya, ketika semua keluarga aku nonton fashion shownya sampai akhir."

"Dan aku dinyatakan sebagai first winner. Itu piala pertama, aku persembahin untuk keluarga melihat ini hasil perjuanganku."

"Itu momen ketika satu keluarga ngumpul dan lihat hasil kerja keras aku kala itu," tutur Akhsan.

Kini keluarganya telah mendukung karir Akhsan sebagai fashion designer.

Mulai Berkarier Serius sebagai Fashion Designer

Tahun 2018, Akhsan mulai menjadikan fashion designer sebagai karier tetapnya.

Dikatakannya, karirnya sebagai fashion designer mulai naik setelah ikut ajang Hijab Look 2018 di stasiun televisi RCTI.

Di ajang itu, Akhsan kembali memenangkan posisi pertama.

"Akhsan mulai terbuka karier kayak fashion designer in house di salah satu brand."

"Kemudian karena aku kerja di salah satu fashion designer yang cukup ternama jadi aku menambah ilmu dan relasi baru."

"Dan buat aku berkembang di brand lainnya," jelas Akhsan.

Akhsan sempat bekerja di bawah naungan fashion designer terkenal, Itang Yunasz di Jakarta.

Selain itu, ia juga menjadi fashion designer di brand muslim milik artis Arie Untung dan Fenita Arie.

Lulusan SMK Otomotif

Akhsan membenarkan bahwa dirinya memang lulusan SMK jurusan otomotif.

Ia mengatakan, jurusan otomotif itu merupakan pilihan orang tuanya.

Keinginannya menjadi fashion designer sempat ia hilangkan ketika akan masuk jenjang SMK.

Satu sisi lain, Akhsan juga punya ketertarikan di bidang arsitektur.

"Lulus SMP aku udah mulai putus asa menjadi fashion designer. Impian aku jadi fashion designer aku kubur dalam-dalam."

"Endingnya aku nurut sama orang tua untuk milih jurusan (otomotif) sesuai pilihan mereka, yang sebenernya saat itu aku milih jurusan arsitek," ucap Akhsan.

Namun, semakin beriringnya waktu, keinginan Akhsan menjadi fashion designer muncul kembali.

Baca berita viral lainnya

(Tribunnews.com/Shella Latifa)