Stok Oksigen di RS Achmad Mochtar Bukittinggi Diperkirakan Hanya Bertahan Sampai Siang Ini
Hingga saat ini pihaknya masih terus mengusahakan agar pasokan ketersediaan oksigen segera terpenuhi kembali.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan TribunPadang.com, Rizka Desri Yusfita
TRIBUNNEWS.COM, PADANG - Direktur utama RSAM Bukittinggi Khairul Said mengatakan oksigen di rumah sakit diperkirakan hanya bisa bertahan sampai Jumat (23/7/2021) siang karena keterbatasan persediaan.
"Stok oksigen RSAM hanya bisa bertahan sampai pukul 12.00 WIB siang ini. Kondisi pagi ini apa sudah masuk stok yang baru, saya belum dapat laporan," tutur Khairul Said.
Hingga saat ini pihaknya masih terus mengusahakan agar pasokan ketersediaan oksigen segera terpenuhi kembali.
"Oksigen yang tersedia, kita butuh yang untuk covid-19 saja 60 tabung oksigen per 8 jam."
"Tadi malam sudah terpasang 60 tabung, pagi ini sisa 60 tabung, diperkirakan habis pukul 12.00 WIB."
Baca juga: Berapa Kadar Saturasi Oksigen Normal? Ini Cara Mengukur Saturasi Oksigen dalam Darah
"Untuk pasien di luar Covid-19 kita butuh 40 tabung sehari, kalau untuk pasien Covid-19 hampir 180-220 per hari," ucapnya.
Khairul Said mengaku belum mengetahui secara pasti kapan pasokan oksigen akan tiba.
Pasalnya kedatangan akan bergantung pada jam keberangkatan itu sendiri.
"Memang pasokan sempat terganggu, Alhamdulillah tadi malam masuk stok oksigen untuk dua kali ganti. Itu untuk Covid-19 saja. Sementara untuk reguler, masih menunggu," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Oksigen di RS Achmad Mochtar Bukittinggi Menipis, Diperkirakan Bertahan Hingga Siang Hari
