Hilang Selama 2 Hari, Remaja 18 Tahun di Lamongan Ditemukan Tewas, Jasad Tergeletak di Rel Kereta
Misteri hilangnya remaja di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur akhirnya terungkap. Diky Pranata ditemukan meninggal dunia di jalur rel kereta api.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Misteri hilangnya remaja di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur akhirnya terungkap.
Setelah keberadaannya tidak diketahui selama 2 hari, Diky Pranata berhasil ditemukan.
Remaja berumur 18 tahun itu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Jasad korban tergeletak di jalur rel Kereta Api (KA) Desa Kebonsari, Kecamatan Sukodadi, Lamongan pada Jumat (27/8/2021).
Baca juga: Tak Mau Bayar Utang, Anak Punk Tewas Dikeroyok Temannya, Jasad Korban Ditemukan di Depan Warung
Kasubag Humas Polres Lamongan, Iptu Estu Kwindardi membenarkan informasi tersebut.
Ia mengatakan, saat ditemukan korban mengenakan celana panjang warna krem, dan kaus oblong warna biru dalam keadaan robek.
Ada luka robek dan tubuh korban sudah mengeluarkan berbau tak sedap.
Estu menyebut pihaknya tidak menemukan identitas di tubuh korban.
Baca juga: Penemuan Jasad Gadis Tanpa Busana di Sleman, Korban Dihabisi Teman Prianya, Motif Sakit Hati
HP korban yang dibawa korban juga dalam keadaan off.
Keluarga mengenali jenazah korban saat identifikasi di kamar mayat RSUD dr Soegiri.
"Kata keluarganya, korban sudah tidak pulang ke rumah selama dua hari," kata kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (28/8/2021).
Korban pernah dirawat di RS jiwa karena sakitnya.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Remaja 18 Tahun Tewas Membusuk di Jalur Rel KA Desa Kebonsari, Lamongan
(SuryaMalang.com/Zainuddin)