Ibu Tiri Dalangi Pembunuhan Siswa SD di Indramayu, Sewa Pembunuh Bayaran Habisi Anak Suami
Bocah delapan tahun berinisial MYP adalah warga Desa Benda, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU - Teka-teki kematian bocah laki-laki yang mayatnya ditemukan engambang di Sungai Prawira Desa Rawadalem, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat akhirnya terungkap.
Bocah delapan tahun berinisial MYP adalah warga Desa Benda, Kecamatan Karangampel, Kabupaten Indramayu.
Ternyata MYP tewas dibunuh oleh seorang pembunuh bayaran.
Dan dalang dari pembunuhan itu adalah ibu tirinya sendiri.
Penemuan tersebut sempat mengegerkan warga karena kondisi bocah malang tersebut sudah dalam kondisi membusuk pada Kamis (19/8/2021).
Baca juga: Kakak Korban Pembunuhan di Subang Buka Suara Soal Perilaku Istri Kedua Yosef
Bocah yang diketahui masih duduk di bangku kelas 2 SD itu ternyata sengaja dibunuh dengan cara diceburkan ke Sungai Prawira.
Otak dari pembunuhan tersebut adalah ibu tiri korban berinisial SA (21).
Ibu tiri korban menyewa pembunuh bayaran berinisial SAP (24).
Saat dikonfirmasi, Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif melalui Kapolsek Balongan AKP Febry H Samosir.
Baca juga: Sosok Pemilik Toko Emas di Bandung yang Dibunuh Perampok, Tertutup dan Pernah Dilaporkan Warga
Menurutnya para pelaku saat ini sudah diamankan polisi untuk selanjutnya dimintai keterangan lebih lanjut.
"Iya betul," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Rabu (22/9/2021).
Apa motif perampasan nyawa anak kecil ini belum diungkap polisi.
Penemuan Mayat yang Menggemparkan
Sebelumnya seorang bocah laki-laki yang diperkirakan berusia 10 tahun ditemukan tewas mengambang di aliran Sungai Prawira Indramayu.
Kejadian itu tepatnya terjadi di Desa Rawadalem, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Kamis (19/8/2021) pagi sekitar pukul 05.00 WIB.
Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif melalui Kapolsek Balongan AKP Febry H Samosir mengatakan, saat ini jenazah sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit.
Baca juga: Aksi Pembunuhan di Jepara Terbongkar Jenazah Korban Dimandikan, Fakta Mengejutkanpun Terungkap
"Untuk mayat sekarang sudah dibawa oleh inafis ke Rumkit," ujar dia kepada Tribuncirebon.com.
AKP Febry H Samosir mengatakan, untuk sementara, polisi belum bisa memastikan indentitas dari bocah malang tersebut.
Ia diperkirakan hanyut dari daerah hulu sungai dan terbawa arus hingga sampai ke Desa Rawadalem.
Mengingat, volume air Sungai Prawira sebelumnya sedang dalam keadaan besar.
Masih disampaikan AKP Febry H Samosir, saat ditemukan, kondisi mayat sudah membusuk.
Jenazah diperkirakan meninggal dunia 3-4 hari yang lalu.
Adapun, ciri-ciri dari jenazah tersebut, disampaikan Kapolsek Balongan, mengenakan kaos putih, celana pendek hitam.
"Dengan tinggi badan jenazah sekitar 120 cm dan perawakan kecil," ujar dia. (Handhika Rahman)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Mayat Bocah Laki-laki Ditemukan Mengambang di Sungai Prawira Indramayu, Ini Ciri-cirinya