Pemuda di Aceh Nekat Rampok Teman Sendiri, Motor Korban Digondol, Pelaku Dihajar Warga
Kasus perampokan dilaporkan terjadi di Kabupaten Pidie, Aceh. Diketahui pelakunya adalah pemuda 25 tahun berinisial BT.
Editor: Endra Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM - Kasus perampokan dilaporkan terjadi di Kabupaten Pidie, Aceh.
Diketahui pelakunya adalah pemuda 25 tahun berinisial BT.
Ia nekat merampok temannya sendiri M Zubair bin Tgk Razali (24).
Akibat kejadian ini, korban mengalami luka benda tajam di bagian kepala dan kehilangan motor miliknya.
Sedangkan pelaku babak belur usai dihajar warga.
Baca juga: Buronan Perampok Toko Emas di Bandung Tertangkap di Kebumen, Satunya Masih Diburu
Peristiwa itu terjadi di ruas jalan Tangse-Meulaboh dekat air terjun, Dusun Alue Lhok, Gampong Krueng Meriam, Tangse, Pidie, Jumat ( 24/9/2021) pukul 23.00 WIB.
"Beruntung polisi cepat datang menyelamatkan pelaku BT dari amukan warga," kata Kapolres Pidie, AKBP Padli SIK MH, kepada Serambinews.com, Senin (27/9/2021), dalam jumpa pers di Mapolres setempat.
Kapolres menceritakan kejadian itu bermula saat pelaku BT menumpang mopen L300 dari Pidie Jaya, Jumat (24/9/2021) menuju rumah M Zubair bin Tgk Razali di Dusun Baro, Gampong Mane.
Sesampai di Mane, pukul 17.00 WIB, pelaku menjumpai M Zubair yang sedang memangkas rambut di kios pangkas.
M Zubair dengan pelaku BT berteman. Saat korban memangkas Rambut, pelaku BT meminjamkan Vixon milik M Zubair. Saat korban selesai potong rambut, BT belum pulang, sehingga korban berjalan kaki pulang ke rumah.
Namun, saat M Zubair lagi mandi, tiba-tiba pelaku BT pulang ke rumah korban.
Baca juga: Pak Kades di Musi Banyuasin Dirampok, Uang BLT Rp37 Juta Digondol Pelaku, Korban Ditodong Pistol
Saat itu, BT sempat bertanya kepada kedua orang tua korban. Orang tua korban menyatakan, bahwa anaknya sedang mandi.
BT menunggu M Zubair selesai mandi. Saat menunggu korban itu, BT melihat sebilah pisau di rumah korban.
BT mengambil pisau itu yang kemudian menyelipkan ke dalam baju jaket miliknya.
Saat pelaku melihat korban ke luar dari rumah, BT menghampiri M Zubair untuk diajak ke lokasi Air Terjun di Dusun Alue Lhok, Gampong Krueng Meriam.
Jarak lokasi air terjun dengan rumah korban sekitar 10 km. Keduanya pun pergi ke air terjun mengendarai Vixion, korban mengendarai sepeda motor itu dan membonceng BT.
Sesampai di dekat air terjun, pelaku meminta korban menghentikan sepmornya, dengan alasan BT hendak menjumpai temannya. Tanpa curiga, M Zubair berhenti.
Baca juga: Gasak 13 Brankas Minimarket, Komplotan Rampok Alas Roban Akhirnya Dibekuk Polda Jateng
Saat itu, BT menikam korban di bagian kepala belakang dan wajah, sehingga korban di atas sepmor tersungkur ke tanah.
Dalam kondisi berdarah M Zubair berhasil bangkit berusahan lari dan berteriak minta tolong.
Jeritan korban mengundang warga di sekitar jalan tersebut. Warga pun datang menolong korban. BT yang berusahan kabur dengan sepmor korban berhasil dihentikan warga.
Tanpa ampun warga menghajar pelaku hingga babak belur. Polisi pun datang untuk menyelamatkan pelaku dari amukan warga. Kemudian pelaku di bawa ke RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli untuk diobati.
"Anggota saya menjemput pelaku di RSUD Tgk Chik Di Tiro Sigli, untuk ditahan di Mapolres Pidie," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Tersangka Perampok Tikam Teman di Mane Pidie belum Bisa Jalan, Dampak Diamuk Massa Saat Kejadian Itu
(SerambiNews.com/Muhammad Nazar)