Laporan Wartawan Tribun Batam Yeni Hartati 

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Yaspandi, seorang nelayan warga asal Ranggam RT 001 RW 001 Kelurahan Tebing, Kecamatan Tebing yang hilang kontak sejak Rabu (6/10/2021) siang ditemukan Satuan Polisi Air dan Udara Polres Karimun. 

Sebelum hilang, ia sempat menghubungi keluarganya di darat jika perahunya mengalami masalah namun siangnya Yaspandi tidak dapat dihubungi lagi.

Hal itu membuat pihak keluarga semakin panik sehingga menghubungi petugas.

Atas informasi tersebut, petugas melakukan pencarian dan mendapat petunjuk terakhir posisi Yaspandi.

Kasat Polairud Iptu Binsar Samosir mengatakan, Yaspandi mengapung semalaman di tengah laut.

Beruntung Polair berhasil menemukannya dalam keadaan selamat.

Baca juga: Aksi Sosial dan Lingkungan BUMN IFG dan JMI Gelar Donasi Pendidikan untuk Anak Nelayan Pulau Tunda

"Kita mendapat informasi dan langsung melakukan upaya pencarian, terlebih itu menghubungi keluarganya dahulu," ucap Iptu Binsar.

Posisi ditemukannya Yaspandi sudah masuk ke perairan Batam, dekat Pulau Kanipah.

"Ditemukannya itu di perairan Batam tepat di Pulau Kanipah," tambahnya.

Tim SAR Pengintai Laut Polairud Polres Karimun mengevakuasinya menggunakan kapal KP 1002.

Sementara itu, pihak kepolisian menunggu pihak keluarga untuk mengambil kapal pompong yang bocor untuk ditarik ke darat.

"Kapalnya masih di laut, kita tunggu keluarganya dulu," pungkasnya. (*/Tribunbatam.id/YeniHartati)

Artikel ini telah tayang di TribunBatam.id dengan judul Nelayan Karimun Terombang-ambing di Tengah Laut, Ditemukan Selamat di Perairan Batam