Anies Baswedan Merasa Terhormat Diberi Tasbih dan Surban PPP: Akan Saya Rawat Baik-baik dan Gunakan
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mendapat kenang-kenangan dari Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Kyai Haji Mustofa Aqil.
Penulis: Nuryanti
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
TRIBUNNEWS.COM - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mendapat kenang-kenangan dari Ketua Majelis Syariah Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Kyai Haji Mustofa Aqil.
Adapun kenang-kenangan yang diberikan kepada Anies yakni berupa surban dan kalung tasbih.
Menerima tasbih dan surban dari PPP, Anies Baswedan mengaku akan merawatnya dengan baik.
Menurutnya, sebuah kehormatan bahwa dirinya mendapat tasbih dan surban dari Alim Ulama PPP.
"Saya merasa sebuah kehormatan tadi mendapat surban dan tasbih," ujarnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Senin (18/10/2021).
Baca juga: Unggah Foto Prabowo Subianto, Anies Ucapkan Selamat Ulang Tahun: Berikan yang Terbaik untuk Rakyat
Baca juga: Jakarta Jadi Tuan Rumah Formula E Juni 2022, Anies: Kami Menyambut Baik dan akan Bersiap
"Saya akan rawat baik-baik, akan saya gunakan. Begitu juga dengan serbannya."
"Ini sebuah kehormatan tersendiri begitu para Alim Ulama memberikan kepada saya," ungkap Anies.
Gubernur DKI Jakarta ini mengaku terkejut saat menerima tasbih dan surban.
Selanjutnya, dirinya akan memanfaatkan pemberian tersebut dengan sebaik-baiknya.
"Tadi terkejut dan merasa terhormat sekali," tambah dia.
Baca juga: Jakarta Jadi Tuan Rumah Formula E Masih Pro dan Kontra, Begini Respons Anies Baswedan
Baca juga: 4 Tahun Anies Pimpin Jakarta, Jumlah Penduduk Miskin Capai 500 Ribu, Dampak Pandemi Covid-19
Acara Munas Alim Ulama
Diberitakan TribunTimur.com, Anies Baswedan diberi tasbih dan surban saat menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama.
Acara ini berlangsung di Pondok Pesantren (Ponpes) Fadlul Fadlan Mijen, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (17/10/2021).
Pada acara Munas tersebut, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai pelaksana acara, mengundang empat Gubernur di Pulau Jawa untuk hadir.
Keempat gubernur diundang untuk membahas masalah keumatan dan kebangsaan.
Baca juga: Underpass Senen Sepanjang 675 Meter Buatan Anies Diklaim Kurangi Kemacetan dan Kriminalitas
Baca juga: DKI Jakarta Sandang Predikat Tuan Rumah Formula E 2022, Co-Founder Singgung Jokowi & Anies
Keempat gubernur itu yakni Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo; Gubernur Jabar, Ridwan Kamil; Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawangsa; dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Mereka dianggap sebagai pemimpin sekaligus tokoh yang digadang-gadang akan maju dalam Pilpres 2024 mendatang.
Namun, hanya terlihat Anies Baswedan dan Ridwan Kamil yang hadir dalam acara Munas.
Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa, menyatakan pemberian surban dan pengalungan tasbih itu hal biasa saja.
Menurutnya, hal itu bukan sebagai arah dukungan politik menuju Pilpres 2024.
Baca juga: Bantah Kabar Warteg Milik Takuri Merugi Usai Dikunjungi Anies Baswedan, Kowantara Beberkan Fakta
Baca juga: Ashraf Ali: Anies Baswedan Datang, Kontingen DKI Jakarta Langsung Menyodok Ke Posisi Dua
Ia mengatakan, Anies bukan merupakan tokoh baru di kalangan PPP.
“2024 masih jauh, ini baru tahun 2021."
"Cuma masa mudanya Pak Anies pernah ikut kampanye PPP."
"Beliau masih punya ikat kepala PPP. Itu yang saya tahu,” kata Suharso.
(Tribunnews.com/Nuryanti, TribunTimur.com)