Pedagang Cekcok dengan Satpol PP di Sergai: Emak-emak Emosi
Pedagang mengamuk karena petugas Satpol PP mencoba menghalangi pedagang masuk berjualan di Pekan Lelo.
Editor: Erik S

TRIBUNNEWS.COM, SERGAI - Pedagang Pekan Lelo atau Pasar Lelo di Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Sergai, Sumatera Utara, kembali terlibat cekcok dengan petugas Satpol PP, Minggu (31/10/2021) sekira pukul 11.00 WIB.
Pedagang mengamuk karena petugas Satpol PP mencoba menghalangi pedagang masuk berjualan di Pekan Lelo.
Kejadian ini pun sudah berulang kali terjadi, karena Pemerintah Kabupaten Sergai meminta pedagang merelokasi dagangannya ke tempat yang sudah disediakan oleh pemerintah di dekat Pasar Rakyat Sei Rampah.
Namun pedagang Pekan Lelo masih bersikukuh bertahan berjualan.
Sebelum mengamuk dan hingga terjadi bentrokan, tampak satu unit truk bernomor polisi BE 9252 AJ menghalangi pintu masuk Pekan Lelo.
Baca juga: MA Cabut PP Pengetatan Remisi Koruptor, Begini Respons KPK
Alhasil, para pedagang yang mayoritas emak-emak itu emosi, dan sasarannya personel Satpol PP yang juga terlihat tampak membuat brikade, agar kendaraan pedagang tidak bisa masuk ke lokasi jualan Pekan Lelo.
Hal serupa juga pernah terjadi beberapa waktu yang lalu, tetapi halangan atau brikade ini hanya dilakukan langsung oleh petugas Satpol PP saja.
Brikade pun berhasil ditembus pedagang dengan menyirami mobil pedagang dengan oli kotor.
Baca juga: PPPK Guru 2021: Jadwal Terbaru Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Tahap II
"Kami di sini berjualan untuk mencari makan dan bukan untuk mencari kekayaan, kami bukan tidak mematuhi aturan.
Kami siap berjualan di pasar bambu itu ,tapi kami jangan dilarang berjualan di Pekan Lelo yang hanya buka setiap Minggu siang ini," teriak seorang pedagang.
Teriakan pedagang yang lainnya juga terdengar, bahwa para pedagang di Pekan Lelo sudah berjualan selama 20 tahun.
"Ada apa ini ? sebegitu besarnya keinginan pemerintah untuk menggusur kami, ada apa dibalik semua ini ?," teriak pedagang lainnya.
Sementara itu, tak terlihat satu orang pejabat Pemerintah Kabupaten Serdangbedagai berada di lokasi selama aksi amukan pedagang ke petugas Satpol PP.
Sementara itu, Informasi dari warga sekitar, pagi tadi truk bernomor polisi BE 9252 AJ itu diduga sengaja diparkirkan di depan pintu masuk Pekan Lelo.
"Setelah sopirnya mengangkat kap atau kepala truk, lalu datang mobil menjemputnya dan pergi entah kemana," ujar warga yang enggan menyebutkan namanya.
Baca juga: Polisi Selidiki Dugaan Pungli yang Dilakukan Oknum Satpol PP di Cengkareng
"Truk itu nggak rusak,karena kalau rusak pasti sopirnya kebingungan, ini malah ketawa-ketawa ketika pergi," sambungnya.
Ngamuknya para pedagang Pekan Lelo ini pun merambat hingga ke tengah jalan. Sehingga menghalangi kendaraan yang hendak melintas.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Sergai, AKP Agung Basuni, tampak sibuk mengimbau pedagang untuk tidak melakukan orasi di tengah jalan. Alhasil pun pedagang minggir dan lalulintas berjalan normal kembali.(cr23/tribun-medan.com)
Berita ini telah tayang di Tribun Medan berjudul:
Keributan di Pasar Lelo Sergai Berlanjut, Pedagang Ngamuk Lantaran Dihalangi Masuk