Di Balik Video Viral Mobil Pelat Merah Adang Ambulans di Klaten, Pengemudi Ungkap Fakta Sebenarnya
Yusanto, pengemudi mobil dinas pelat merah mengatakan tidak ada niatan untuk menghalangi laju ambulans itu.
Editor: Dewi Agustina
Video itu direkam oleh salah satu penumpang ambulans.
Penumpang itu merupakan teman korban kecelakaan lalu lintas yang duduk di samping sopir ambulans.
Proses perekaman itu, dilakukan setelah kendaraan yang ada di samping dan belakang mobil Avanza hitam sudah terurai.
Sehingga yang nampak hanya mobil Avanza hitam pelat merah saja.
"Proses awal mobil di samping dan belakang Avanza pelat merah yang berusaha menghindar belum sempat divideokan," ujarnya.
"Beberapa mobil yang ada di depan mobil Avanza sempat bisa bergerak ke kiri, namun untuk mobil Avanza belum bisa ikut ke kiri karena jaraknya telalu mepet dengan posisi berhentinya mobil ambulans dan di samping kirinya ada antrean mobil-mobil yang mengarah ke Klaten Kota, termasuk di belakang mobil Avanza juga ada kendaraan lain," ujarnya.
Baca juga: Viral Pemotor Ludahi Relawan Pemandu Ambulans yang Bawa Pasien di Bekasi, Berikut Kronologinya
Sementara itu, Yusanto pengemudi mobil dinas pelat merah mengatakan tidak ada niatan untuk menghalangi laju ambulans itu.
Yusanto yang saat itu posisinya terjebak tak bisa bergerak lantaran di samping kiri dan belakang mobilnya ada kendaraan lain.
"Baru setelah terurai, baru ada video itu," ujarnya.
Hal senada diungkapkan sopir ambulans Rudi Kristiadi. Dia tak merasa diadang kendaraan dinas tersebut.
"Sebelah kiri dan belakang mobil Avanza penuh kendaraan. Tapi dalam video terlihat hanya kendaraan itu saja karena itu sudah sekian detik. Jadi terlihat kosong," ujarnya.
Dia juga menyebut jika pasien yang dia bawa dalam kondisi tenang.
Pasien luka ringan korban kecelakaan itu telah mendapat perawatan dan hendak diantarkan pulang ke rumahnya di kecamatan Jogonalan.
"Narasi dan video tidak seperti apa yang terjadi," ujarnya.