TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Ratusan unit rumah di kawasan Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara terendam banjir, Selasa (2/11/2021).

Dusun II dan III Desa Tanjung Morawa B salah satu wilayah yang ikut terendam banjir.

Di desa ini ada lebih dari 100 unit rumah terendam dan sudah berlangsung satu hari.

Kawasan ini dekat dengan kawasan industri.

"Karena tadi malam hujan lagi makanya tambah naik ini airnya. Sekitar jam 2 dini hari naiknya di rumah kami. Ya sekarang mengungsi dulu tempat saudara," ucap Nurlia Marpaung, salah satu warga.

Terpantau rumah Nurlia terendam air dengan ketinggian sekitar 1 meter lebih.

Kawasan rumahnya ini merupakan salah satu kawasan terparah karena ketinggian air.

Baca juga: Anies: Kalau Hujan di Bawah 100 mm Tapi Banjir, Berarti Ada yang Salah

"Kami warga berharap ada solusi cepat dari pemerintah. Parit-parit di tempat kami ini harus segera diperbaiki jangan ada yang tersumbat. Harus sering diajak warga bergotong royong," katanya.

Camat Tanjung Morawa, Marianto Irawadi menyebut ada beberapa desa yang terendam banjir akibat hujan yang turun dini hari.

Selain Desa Tanjung Morawa B juga di Desa Tanjung Morawa A, Bangun Sari dan Bangun Sari Baru.

"Siang ini ada yang surut ada juga yang kita lihat tambah naik airnya dan belum ada surutnya. Kita dari Muspika ini juga sedang mengumpulkan bantuan untuk membantu warga," kata Marianto.

Selasa pagi petugas dari Dinas Kesehatan Deliserdang juga sudah turun ke lokasi-lokasi banjir.

Mereka mendirikan posko untuk pengobatan terhadap masyarakat yang mulai diserang gatal-gatal.

Selain posko kesehatan juga mulai didirikan dapur umum di sekitar lokasi.(dra/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul RATUSAN Rumah Terendam Banjir di Tanjung Morawa, Ketinggian Air Capai 1 Meter