TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG TENGAH - Kepala Kampung Totokaton, Bagiyo, mengatakan, kampungnya dahulu memang merupakan tempat tujuan transmigrasi untuk WNI yang baru pulang dari Kaledonia.

"Makanya dulu di sini (Kampung Totokaton) disebutnya blok Kaledonia, karena memang hampir semua pendatangnya dari Kaledonia dan mereka ditempatkan di sini," jelas Bagiyo.

Namun begitu, Bagiyo menceritakan, hampir dari semua warga pendatang dari Kaledonia itu saat ini telah berumur lanjut dan sebagian lagi sudah meninggal dunia.

Terkait banyaknya asal usul warga keturunan Kaledonia di Kampung Totokaton, bahkan Bupati Lampung Tengah, Musa Ahmad, sempat berinisiatif untuk membuat festival Kaledonia.

"Beberapa warga Kaledonia pernah kami data dan dikumpulkan. Waktu itu Pak Bupati (Musa Ahmad) meminta supaya Kecamatan Punggur bisa mengadakan festival Kaledonia untuk mengenang sejarah kampung ini," kata dia.(sam)

Baca juga: Terlahir sebagai Orang Kaledonia, Nenek di Lamteng Fasih Bahasa Prancis