Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terungkap Motif Ayah Tiri Aniaya Bocah 3 Tahun, Kesal Korban Muntahkan Makanan saat Disuapi

Kasus ayah tega aniaya anak tirinya hingga tewas di Sidoarjo, Jawa Timur akhirnya terungkap.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Terungkap Motif Ayah Tiri Aniaya Bocah 3 Tahun, Kesal Korban Muntahkan Makanan saat Disuapi
Tribun Pekanbaru
Ilustrasi bayi tewas - Kasus ayah tega aniaya anak tirinya hingga tewas di Sidoarjo, Jawa Timur akhirnya terungkap. 

TRIBUNNEWS.COM - Kasus ayah tega aniaya anak tirinya hingga tewas di Sidoarjo, Jawa Timur akhirnya terungkap.

Polisi akhirnya mengetahui motif pelaku tega menganiaya anak tirinya.

Pelaku mengaku kesal karena korban memuntahkan makanan saat disuapi.

Pelaku berinisial DST (29) itu telah diperiksa penyidik Satreskrim Polresta Sidoarjo dan ditahan sejak Selasa (2/11/2021).

"Setelah melalui serangkaian pemeriksaan, dia ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan oleh penyidik," kata Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, AKP Oskar Stefanus, dilansir Surya.

Berawal dari kecurigaan warga

Kasus ini terungkap setelah warga curiga dengan kondisi R (3).

Berita Rekomendasi

Awalnya, balita tersebut dikabarkan meninggal dunia akibat terjatuh dari kamar mandi.

Korban sempat dibawa ke rumah sakit tapi nyawanya tidak tertolong.

Baca juga: Dua Buruh Bangunan Terpental saat Robohkan Antena Televisi, Satu Orang Tewas, Ini Kronologinya

Baca juga: Suami Diduga Habisi Istri, Sempat Cekcok Disaksikan Adik hingga Warga Dengar Suara Pria Membentak

Saat jenazah bocah itu dimandikan, warga curiga dengan sejumlah luka di tubuhnya.

Ada banyak luka bekas sulutan rokok di tubuh R.

Selain itu, warga juga melihat ada beberapa memar di tubuh dan kepala korban.

"Dari kecurigaan itu, warga bertanya ke ayah tiri korban, termasuk menanyakan visum rumah sakit."

"Tapi dia berbelit dan berdalih visum belum keluar," kata Cak Mat, seorang warga di lokasi kejadian.

Warga yang merasa curiga terus mencecar DST dengan sejumlah pertanyaan.

Dari situ kecurigaan warga semakin kuat bahwa korban tewas karena dianiaya ayah tirinya.

Diamuk warga

Warga yang geram kemudian menganiaya DST.

Beruntung, ada petugas yang menyemalatkan pria tersebut.

DST kemudian dibawa ke Polsek Porong.

Namun karena dugaan lokasi penganiayaan terjadi di Candi, tempat tinggal DT, pelaku lalu dikirim ke sana.

Dari sana, penyelidikan dimulai, petugas melakukan serangkaian pemeriksaan dan mengumpulkan sejumlah alat bukti.

Akhirnya, DST ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara penganiayaan terhadap anak tirinya hingga tewas.

Baca juga: 5 Fakta Ibu Aniaya Anak Balitanya hingga Tewas, Titipkan Jasad ke Adik Ipar dan Karang Cerita

Baca juga: Jasad Pria Ditemukan Mengapung di Kali Krukut Tanah Abang, Kondisinya Banyak Bekas Luka Bacok

Kesal korban muntahkan makanan saat disuapi

Dikutip dari Kompas.com, dari keterangan yang digali penyidik, DST tega menganiaya anak tirinya karena kesal saat sedang menyuapi korban.

"Karena mengaku kesal saat anaknya disuapin makananya dimuntahkan sama korban."

"Nah, dari situ pelaku muncul rasa kesal," kata Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, Kamis (11/11/2021).

Menurut Kusumo, DST menganiaya dengan memukul satu kali di bagian perut dan di bawah ketiak serta di bagian punggung korban.

Setelah itu, dengan rasa kesalnya yang memuncak, pelaku membawa korban ke kamar mandi lalu disiram air.

Saat disiram, korban sempat jatuh dan mengeluarkan darah dari hidungnya.

"Kemudian pelaku ini panik dan sengaja membawa korban ke rumah sakit, tapi sayang setiba di RS nyawa dari korban ini sudah tidak tertolong," papar dia.

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Pria di Sidoarjo yang Aniaya Anak Tiri Berusia 3 Tahun Hingga Meninggal Resmi Jadi Tersangka

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, Surya.co.id/M Taufik, Kompas.com/Muchlis)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas