Kasus Perampokan Gudang Rokok di Solo, Berikut Kronologi Kejadian hingga Dugaan Jumlah Pelaku
Aksi perampokan terjadi di sebuah gudang distribusi roko di Kota Solo. Akibatnya seorang satpam tewas dan uang Rp270 juta raib.
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Aksi perampokan terjadi di satu gudang distribusi rokok di Kota Solo, Jawa Tengah.
Akibat kejadian ini, seorang satpam ditemukan tewas di lokasi kejadian.
Korban diduga dihabisi oleh para pelaku.
Sementara kerugian materi berupa uang sebanyak Rp 270 juta digondol.
Bagaimana kelengkapan informasi dari kasus ini? Berikut fakta-faktanya dirangkum dari TribunSolo.com, Senin (15/11/2021):
Baca juga: Gasak Rp 427 Juta Milik Juragan Sapi di Blitar, Komplotan Perampok Ini Ditangkap Polisi di Hotel
Kronologi
Diketahui kasus ini terjadi di Gudang Distributor Rokok yang terletak di Joyatakan, Serengan, Kota Solo.
Perampokan baru diketahui pada Senin (15/11/2021) sekitar pukul 06.15 WIB.
Awalnya seorang karyawan gudang dan satpam penganti akan masuk ke lokasi kejadian perkara (TKP).
Keduanya mendapati gudang tidak dalam keadaan terkunci.
Saat dicek korban berinisial SU (33) sudah tidak bernyawa.
Warga Wonosegoro, Kabupaten Boyolali itu ditemukan dalam posisi terlentang di lantai lobby gudang.
Baca juga: Dikepung Polisi, Rampok Minimarket di Pringsewu Berupaya Kabur, Lompat dari Atap Setinggi 13 Meter
Ada luka memar
Kapolsek Serengan, Kompol Suwanto memberikan keterangannya.