Laporan Wartawan  Indra Dwi Purnomo 
 

TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN -  Hingga siang tadi, 23 orang masih mengungsi di aula Kelurahan Degayu, karena rumahnya masih terendam banjir rob.

"Hingga pukul 14.00 WIB, jumlah pengungsi karena banjir rob di Degayu ada 23 orang.

Di antaranya balita 3 jiwa, anak-anak 3 jiwa, remaja 2 jiwa, dewasa 11 jiwa, dan lansia 4 jiwa," kata Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Pekalongan Dimas Arga Yuda saat dihubungi Tribunjateng.com, Rabu (17/11/2021).

Menurutnya, ketinggian genangan air di Clumprit mengalami kenaikan sekitar 40 cm hingga 60 cm.

Baca juga: Update Banjir Sintang, Kalbar: 45 Korban Banjir Berhasil Dievakuasi, Warga Butuh Sembako hingga Obat

"Tadi siang kami juga mengevakuasi warga yang ingin dievakuasi," ujarnya.

Selain itu pihaknya melakukan monitoring wilayah yang terdampak banjir dan tim kesehatan melakukan kesehatan untuk pengungsi.

Dimas menambahkan, saat ini yang dibutuhkan pengungsi yaitu salep gatal, minyak kayu putih, dan tolak angin. (Dro)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul TTerdampak Banjir Rob, Puluhan Warga Degayu Pekalongan Masih Mengungsi