TRIBUNNEWS.COM, SERANG -  Empat pelajar SMA di Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang, Banten, ditangkap polisi karena membawa senjata tajam jenis celurit.

Keempat pelajar tersebut telah diamankan di 2 lokasi berbeda pada Kamis (25/11/2021).

Mereka membawa senjata tajam jenis celurit sambil mengendarai sepeda motor di Jalan Raya Ciptayasa, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang.

Mereka yaitu, RA alias Gobang (17), FA alias Papau (16), IW alias Obed (17) dan RK (17) yang masih berstatus sebagai pelajar SMA di Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang.

Baca juga: Anak Kena Tilang, Ayah di Banyuasin Acungkan Parang dan Celurit ke 2 Polantas: Saya Tidak Terima

"Ya betul telah berhasil kami amankan di 2 lokasi berbeda," ujar Kapolres Serang AKBP Yudha Satria, saat dikonfirmasi TribunBanten.com, Jumat (26/11/2021).

Selain mengamankan empat pelaku, aparat kepolisian menyita sejumlah barang bukti, seperti sebilah celurit serta 2 unit sepeda motor jenis Yamaha Nmax dengan nomor polisi A 6738, Honda Scoopy dengan nomor polisi A 2925, Sweater loreng dan Helm.

Sebelumnya ke 4 pelajar tersebut viral di media sosial Instagram pada Minggu (21/11/2021) dengan mengendarai sepeda motor dan membawa senjata tajam.

Setelah mendapati laporan dari masyarakat pihaknya bergerak cepat setelah dengan menelusuri pemilik dari dua motor yang ada dalam rekaman video tersebut.

"Setelah identitas pemilik kendaraan diketahui, maka tim kami berhasil mengamankan keempat terduga di dua lokasi berbeda," katanya.

Baca juga: Anak SD di Pandeglang Banten Terhalang Kawat Berduri ke Sekolah, Polisi Langsung Lakukan Ini

Jelasnya bahwa pengakuan dari keempat pelajar tersebut mereka sedang mengejar pelajar Sekolah lain yang lari ke arah Jalan Raya Ciptayasa setelah terlibat tawuran.

"Dari pengakuan mereka memang telah melakukan aksi tawuran dan akan kembali mengejar pelajar lainnya," ujarnya.

Ia pun mengatakan, karena keempat pelajar tersebut masih status pelajar maka pihak Guru dan Orang tua mereka masing-masing dipanggil ke Mapolres Serang.

"Untuk kita ingatkan dan membuat pernyataan secara tertulis agar tidak mengulangi perbuatannya lagi," katanya.

Baca juga: Lem Lebah, Cara Baru yang Dianggap Efektif Mengatasi Penyakit Infeksi dan Degeneratif

Selain itu ia mengimbau kepada orang tua dan para guru agar selalu mengawasi anak muridnya untuk tidak terjerumus ke pergaulan yang salah yang nantinya akan merugikan diri sendiri.

"Hal ini perlu menjadi perhatian bagi kita semua untuk generasi penerus bangsa, maka perlu adanya pengawasan dan dukungan moril dari semua lapisan, baik orang tua maupun guru di sekolah dan juga masyarakat sekitar," ujarnya. (Penulis: desi purnamasari)

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Heboh Video 4 Pelajar Naik Motor Sambil Bawa Celurit di Serang, Begini Nasibnya Sekarang