TRIBUNNEWS.COM - Video yang memperlihatkan seorang remaja putri di keroyok teman-temannya viral di media sosial.

Tampak dari rekaman, seorang remaja berhijab hitam dihajar beramai-ramai oleh beberapa orang remaja lainnya.

Dalam rekaman terdengar remaja berhijab hitam itu memohon ampun sambil menangis kesakitan ketika dihajar dan ditendang bertubi-tubi.

"Kak tolong kak, udah. Sakit kali kak," kata remaja berhijab hitam sambil memohon ampun.

Baca juga: 4 Anggota TNI Aniaya Wartawan yang Lerai Keributan Saat Main Bola, Ini Komentar Kodam Cendrawasih

Sementara itu terdengar suara perekam video yang menyebut aksi mereka memukul dan menendang itu merupakan pelajaran.

"Ini pelajaran buat kau ya. Pelajaran," ucapnya.

Belakangan diketahui penganiayaan itu dilakukan remaja-remaja baru gede berusia belasan tahun di kuburan Cina Jalan Sari, Desa Marindal, Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deli Serdang.

Berdasarkan pengakuan pelaku, SN (12) ia cemburu karena pacarnya disebut diganggu oleh korban.

Baca juga: Gara-gara Cinta Segitiga, Gadis 17 Tahun di Muara Enim Aniaya Wanita Bersuami Pakai Pisau

"SN mengaku melakukan penganiayaan karena geram dan cemburu cowoknya diganggu korban," kata Kanit Reskrim Polsek Patumbak, Iptu Ridwan, Senin (20/12/2021).

Sementara itu tiga pelaku lainnya mengaku hanya ikut-ikutan melakukan penganiayaan terhadap NL wanita berhijab hitam itu.

Adapun para pelaku yang masih di bawah umur, yaitu F (13), N (16),Q (12) dan SN (12) telah diamankan Polsek Patumbak dan diserahkan ke unit pelayanan perempuan dan anak (PPA) Polrestabes Medan.

"Dibawa ke Polrestabes Medan. Kami hanya mengamankan saja," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul VIRAL 4 Remaja Lakukan Penganiayaan karena Tak Terima Pacarnya Diganggu Korban

(Tribun-Medan.com/Fredy Santoso)

Berita lainnya seputar kasus penganiayaan.